Dukung Pejuang Psoriasis yang Kerap Mendapat Diskriminasi, ERHA Beri Pendampingan dan Fasilitas Obat Melalui Program ERHA A3. (Istimewa/Edited By HerStory)
Beauty, ERHA meluncurkan program ERHA A3: Action, Amplification, Alliance yang merupakan pendampingan dan dukungan bagi masyarakat pejuang penyakit psoriasis. Psoriasis sendiri merupakan suatu penyakit autoimun yang tak hanya menyerang kulit namun juga sendi dan seluruh bagian tubuh penderitanya.
Meskipun tak menular, data yang dihimpun oleh Kelompok Studi Psoriasis Indonesia (KSPI) berada di bawah naungan Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) menyatakan, sekitar dua hingga tiga persen penduduk Indonesia diduga menderita psoriasis.
Acara yang dilangsungkan di Bumi Sangkuriang Kota Bandung ini menyasar hampir 100 peserta dari Kota Bandung dan daerah Jawa Barat lainnya. Pada kegiatan ini, para peserta berkesempatan untuk berdiskusi lebih dekat dengan Dokter Spesialis Kulit ERHA, diantaranya dr. Manik Hikmat SpKK, dr. Merlinda Nur A, SpKK, dan dr. Vina Feriza, SpKK.
Para peserta dengan antusias berkonsultasi terkait psoriasis yang dialami secara lebih spesifik, bertukar informasi pengobatan, hingga rekomendasi perawatan terkini di ERHA melalui layanan Erha Atopy & Skin Disease.
Selain itu, acara ini juga menjadi wadah bagi peserta bertemu dengan sesama penderita psoriasis. Para peserta dapat saling berbagi pengalaman dan cerita tentang perjalanan hidup mereka dengan penyakit ini.
Rasa empati dan solidaritas antara sesama pejuang semakin tumbuh, memperkuat tekad terus menghadapi tantangan dan tetap bersemangat dalam mencapai remisi psoriasis.
dr. Sony Adam, selaku Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Bandung dan dr. Panji Respati S, SpDV, dokter sekaligus inisiator komunitas Psoriasis Van Java turut hadir dalam acara tersebut memberikan dukungan penuh atas upaya ERHA memberikan pendampingan dan dukungan bagi para pejuang.
Dalam sambutannya, dr. Sony Adam mengatakan pentingnya kolaborasi antara sektor publik dan swasta dalam menghadapi masalah kesehatan masyarakat.
Dalam kesempatan sama, Corporate Affairs Director Arya Noble Group, induk perusahaan ERHA, Andreas Bayu Aji menyampaikan, komitmen perusahaan untuk terus mendukung program-program sosial yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.
“Kami percaya kesehatan adalah hak dasar manusia agar dapat hidup berdaya. Melihat teman-teman dengan psoriasis yang kerap mendapatkan diskriminasi akibat stigma yang berkembang tentang penyakit yang mereka idap, kami tergerak untuk memberikan pendampingan hingga fasilitas berobat yang baik bagi pasien sekaligus memberikan edukasi bagi masyarakat terkait psoriasis yang merupakan penyakit tidak menular ini, karna hal ini sejalan dengan visi dan misi ERHA yaitu untuk membuat kulit masyarakat Indonesia jadi lebih sehat” ucap Andreas, dalam keterangan tertulis, diterima HerStory, Minggu (30/7/2023).
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.