Apakah kamu sering duduk lama karena tuntutan kerja, Beauty? Tahukah jika kebiasaan ini bisa memicu otot menjadi kaku bahkan nyeri punggung lho.

Parahnya lagi, seorang profesor aktivitas fisik dan kesehatan di Universitas Swansea, Inggris Kelly Mackintosh mengatakn hika terlalu sering duduk lama bisa menimbulkan masalah postural dan kardio metabolic. Hal ini mmebuat otot dan tendon menjadi kaku.

Kondisi tersebut menyebabkan sindrom nyeri patellofemoral, yakni tulang rawan di bawah tempurung rusak dan nyeri punggung bawah. Selain itu, duduk terlalu lama di tempat kerja juga dikaitkan gangguan kesehatan berupa timbulnya nyeri pada leher.

Untuk menguranginya, Beauty disarankan untuk melakukan peregangan. Misalnya lunge atau squat yang lambat dan terkontrol.

Selain itu, dampak lain dari duduk terlalu lama yakni metabolisme akan melambat, sirkulasi menyempit, serta kemampuan menangani glukosa terganggu.

Kondisi tersebut bisa mematikan beberapa otot terbesar tubuh, dengan hasil yang berkisar dari peningkatan ukuran pinggang sampai risiko diabetes.

Saran lain supaya menjaga layar sejajar dengan mata dan kaki rata di lantai supaya tulang belakang dan pinggul tidak dalam posisi yang terlalu menyakitkan.

Baca Juga: 3 Tips Duduk agar Aman dari Saraf Terjepit, Nomor 2 Sering Diabaikan Nih!

Baca Juga: Tiati yang Suka Duduk Seharian, Ternyata Bisa Tingkatkan Risiko Saraf Kejepit, Dokter Spill Biang Keroknya...