2. Merasa Harus Langsung Rutin dan Gak Boleh Berhenti Olahraga

Dalam memulai aktivitas baru, seperti olahraga, semua harus dijalankan secara bertahap. Jika kamu mengharuskan tubuh rutin berolahraga, itu hanya menjadi beban dan berbahaya bagi fisik. 

“Ekspektasi kita sendiri juga kadang menghambat. Padahal gak masalah kalau hari ini bisanya 15 menit, dan besok mungkin cuma 10 menit. Penelitian bilang kalau olahraga konsisten 10-15 menit setiap hari lebih baik dibandingkan 45 menit seminggu sekali,” tutur Audrey. 

3. Merasa Olahraga Capek

Setiap aktivitas fisik, seperti berolahraga tentu melelahkan. Namun, coba pahami, capeknya olahraga memiliki segudang manfaat baik bagi tubuh di masa depan. 

“Mungkin awalnya pas mulai iya (capek berolahraga). Tapi coba refleksi lagi, setelah olahraga masih ngerasain hal yang sama ka? Atau justru merasa lebih berenergi. Faktanya, olahraga terbukti nambah energi dan mengurangi kemungkian depresi,” ungkap Audrey. 

4. Terlalu Membandingkan Diri

Terkadang, motivasi olahraga hanya untuk mendapatkan bentuk badan yang bagus seperti orang-orang. Padahal, tujuan utama olahraga adalah mendapatkan kesehatan fisik dan mental. 

Hindari membandingkan diri dengan orang lain. Jika kamu berolahraga hanya untuk gengsi, itu tak akan baik untuk diri sendiri. 

“Stop bandingin perjalanan olahraga diri sendiri sama orang lain. Kamu bisa mulai dari olahraga yang bikin kamu suka atau bikin kamu penasaran,” tutup Audrey. 

Baca Juga: Kesehatan Tubuh Nomor 1, Ini 3 Zodiak yang Paling Komitmen untuk Olahraga! Kamu Termasuk Gak Beauty?

Baca Juga: Kolaborasi dengan BRImo, Spartan Race Hadir di Indonesia! Siap Lari Halang Rintang Bareng Gak Bauty?