Billie Eilish (Instagram/billieeilish)
Dopamin muncul setelah kita melakukan hal yang menyenangkan. Namun, otak bisa membedakan dopamin alami dan dopamin yang enggak sehat, seperti didaptkan dari menonton film porno.
Dopamin memiliki tugas sebagai perangsang emosi dan kognitif ke seluruh bagian tubuh sehingga otak menuntut untuk mendapatkan dopamin yang banyak demi lebih banyak kesenangan yang didapat ketika menonton film dewasa.
Mungkin banyak yang mengira bila kondusi attention deficit hyperactivity disorder alias ADHD ini hanya bisa dialami oleh anak-anak. Namun faktanya, ADHD juga dapat dialami oleh orang dewasa. Gejala pada orang dewasa biasanya juga dapat disebabkan karena kebanyakan melihat situs porno.
Kondisi ini membuat penderitanya kehilangan rasa keinginan untuk aktivitas di luar ruangan dan berinteraksi dengan lingkungan sosialnya. Seorang wanita dewasa yang mengalami ADHD akibat terpapar film pornografi, juga akan terus mencari cara agar dorongan seksual terpenuhi.
Ini merupakan efek dari keseringan onani saat menonton film porno. Efek pada kondisi ini bisa terjadi apabila orang yang melakukannya cenderung fokus pada hasrat seksual semata, tanpa memperhatikan faktor keamanan dan kesehatan.
Kebanyakan menonton film dewasa hingga onani, baik dengan alat bantu ataupun tidak, berpotensi menyebabkan timbulnya luka lecet, bengkak, dan nyeri pada area alat kelamin.
Nah Beauty itu dia deretan masalah kesehatan yang dapat ditimbulkan lantaran kebanyakan menonton film porno.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: