Makanan Khas Korea, Kimchi. (Unsplash/Portuguese Gravity)
Lauk tradisional asal Korea ini terbuat dari sayuran fermentasi, seperti kubis Napa dan lobak, lalu dibumbui dengan berbagai rempah-rempah. Selama fermentasi, bakteri asam laktat, termasuk Lactobacillus, memecah gula dalam sayuran, menghasilkan makanan yang kaya probiotik.
Probiotik dalam kimchi secara efektif menyehatkan usus, mengurangi peradangan, serta meningkatkan sistem kekebalan. Kimchi juga kaya akan vitamin A dan C serta antioksidan, menjadikannya lauk terbaik untuk kesehatan usus.
Terakhir, ada kombucha yang menjadi asupan fermentasi terbaik untuk usus. Ini merupakan teh yang dibuat dengan memfermentasi teh hitam atau hijau manis dengan kultur simbiosis bakteri dan ragi (SCOBY).
Proses fermentasi menghasilkan probiotik, asam asetat, dan sejumlah kecil alkohol. Probiotik dalam kombucha membantu menyehatkan pencernaan dan mendukung mikrobioma usus seimbang.
Selain itu, kombucha mengandung antioksidan dan asam organik yang dapat mengurangi stres oksidatif serta peradangan di usus.
So, favorit kamu yang mana, Beauty?
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.