Ilustrasi penyakit jantung. (pinterest/freepik)
Moms, deteksi dini sangat diperlukan untuk mencegah penyakit semakin parah. Meski Moms kerap merasa ‘sehat’ dan gak ada keluhan, pengecekan medis secara rutin harus tetap dilakukan.
Apalagi, dr. Alexandra menjelaskan bahwa di beberapa kasus gejala jantung pada wanita cenderung kurang disadari sehingga rentan terabaikan. Inilah sebabnya pengecekan medis dibutuhkan untuk mendeteksi risiko penyakit yang ada, Moms.
“Wanita terkadang memiliki gejala penyakit jantung yang kurang khas, sehingga rentan diabaikan. Jika berbicara mengenai penyakit jantung koroner dan serangan jantung, nyeri pada ulu hati atau nyeri di punggung merupakan gejala yang sering diabaikan oleh wanita,” ungkap dr. Alexandra.
Perlu diketahui bahwa setiap penyakit memiliki cara deteksi yang berbeda pula, Moms. Setiap tes berguna untuk mendeteksi penyakit jantung tertentu.
“Mendeteksi penyakit jantung tanpa gejala bergantung pada jenis penyakit jantung yang ingin di-screening. Setiap pemeriksaan penyakit jantung memiliki kegunaannya masing-masing. Misalnya, untuk mendeteksi sumbatan jantung koroner dilakukan sejumlah pemeriksaan mulai dari treadmill stress test hingga CT-scan jantung,” jelasnya.
“Untuk screening sudden cardiac death atau henti jantung mendadak yang disebabkan oleh aritmia membutuhkan pemeriksaan mulai dari rekam jantung atau EKG hingga holter monitoring. Ada pula pemeriksaan USG jantung atau echocardiography yang merupakan standar pemeriksaan untuk memeriksa struktur ruang-ruang jantung dan mendeteksi katup serta dinding jantung yang bocor, penebalan, dan pembengkakan pada jantung,” lanjut dr. Alexandra.
Nah, di RS Pondok Indah sendiri deteksi dini penyakit jantung menjadi hal utama yang harus dilakukan. Jika pihak RSPI menemukan faktor risiko pada pasien, maka akan dilakukan prosedur lebih lanjut untuk memeriksa kondisi pasien.
“Pencegahan penyakit jantung merupakan hal yang utama. Di RS Pondok Indah Group, ketika ditemukan beberapa faktor risiko penyakit jantung pada seorang pasien yang melakukan medical check-up, maka sikap dan intervensi untuk mengatasi faktor-faktor risiko tersebut dilakukan sesuai dengan rekomendasi yang berlaku secara internasional,” terangnya.
“Untuk menangani sejumlah penyakit jantung, tentunya dokter spesialis jantung dan pembuluh darah akan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh. Dokter akan memberikan penanganan sesuai dengan hasil diagnosis pasien,” lanjutnya.
informasi tentang tindakan yang dilakukan untuk mendeteksi penyakit jantung ada di halaman berikut ya!
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: