Ilustrasi celana dalam wanita. (Freepik/mikelaptev)
Pakaian longgar membuat tubuh bagian bawah menjadi lebih leluasa untuk bernapas. Hal ini penting untuk diperhatikan mengingat setelah bercinta, Anda mungkin berkeringat. Kalau memang tidak bisa jika tidak memakai celana dalam, maka salah satu solusinya adalah dengan memakai pakaian longgar.
Fungsi dari pakaian longgar ini juga bisa menghindarkan vagina Anda mengalami lecet, gatal, atau masalah sejenisnya. Jadi, tinggal disesuaikan dengan tingkat kenyamanan saja, apakah nyaman jika tidak memakai celana dalam atau bisa juga menggunakan pakaian longgar.
Selain tiga hal di atas, yang mungkin perlu juga diperhatikan adalah soal wewangian. Bagi beberapa perempuan, aroma miss V seusai bercinta mungkin membuat mereka kurang nyaman. Namun, dokter Sara Twogood mengatakan lebih baik menghindari mengolesi vagina dengan sabun yang mengandung pewangi karena dapat mengikis tingkat keasaman miss V.
“Jangan gunakan sabun wangi atau olesi terlalu banyak. Vagina, dengan sekresi alami dan lingkungan asamnya, akan membersihkan dirinya sendiri,” ungkapnya.
Nah, Parents, itulah penjelasan di balik adanya peraturan tidak tertulis agar wanita disarankan tidak pakai celana dalam selepas bercinta. Yuk, jaga kesehatan miss V supaya terhindar dari berbagai penyakit dan infeksi.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Lihat Sumber Artikel di The Asian Parent
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan The Asian Parent. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.