2. Akses kontak

Situs judi online biasanya akan meminta akses kontak lebih dalam. Hal ini dilakukan untuk menjadi database mereka yang dapat meneror orang-orang yang ada di dalam kontak ponsel miliknya alias scammer.

3. Nominal mata uang

Untuk game online, biasanya hanya sekadar bermain tanpa harus mengeluarkan uang, kecuali berdasarkan kompetisi resmi. Sementara judi online, biasanya akan melakukan kompetisi tanpa penyelenggara yang jelas dengan iming-iming uang. Bahkan, pelaku bisa menawarkan berbagai mata uang asing.

4. Nama situs tak jelas

Hal yang biasanya menjadi cara melihat apakah situs tersebut judi online atau tak yaitu dengan namanya. Biasanya, situs judi online memiliki nama yang tak jelas atau terbilang aneh. Selain itu, pemilik permainan tak dapat ditemukan secara jelas dalam hukum atau daftar perusahaan yang terdaftar di Kominfo. Hal ini menandakan kalau situs tersebut adalah judi online.

Bukan hanya itu, situs tersebut juga kerap ditawarkan di berbagai media sosial. Mereka biasanya menyebarkan pesan broadcast untuk mencari target baru lainnya.

Baca Juga: Amanda Manopo Ikut Perawatan 'Rich Skin' di Klinik Dermapro Jakarta, Buktikan Perawatan Kulit Mewah Gak Bikin Boncos!

Baca Juga: Kesuksesan Amanda Manopo hingga Bisa Gelontorkan Rp250 Juta di Aplikasi Gojek, Bisnisnya Apa Saja Sih?