Menu

Deretan Produk Kosmetik yang Alami Penurunan Penjualan di Tengah Pandemi COVID-19, Apa Saja Ya?

25 Februari 2021 15:45 WIB
Deretan Produk Kosmetik yang Alami Penurunan Penjualan di Tengah Pandemi COVID-19, Apa Saja Ya?

Ilustrasi produk makeup. (Unsplash/element5digital)

HerStory, Jakarta —

Pandemi COVID-19 yang tak jua mereda, turut berdampak terhadap berbagai sektor industri di Tanah Air. Salah satunya ialah berdampak pada sektor industri kecantikan.

Beauty, buat kamu yang sering memakai riasan saat berpergian, sejak pandemi COVID-19, rutinitas tersebut mulai berkurang bukan? Hal ini lantaran adanya ketentuan bekerja dari rumah, sehingga membuatmu jarang menggunakan riasan. 

Jarangnya penggunaan riasan di masa pandemi COVID-19 saat ini, membuat penjualan produk kosmetik mengalami penurunan. Seperti survei yang dilakukan Jakpat pada September 2020 lalu, menunjukkan persentase penggunaan produk kosmetik selama pandemi cenderung menurun. Sekadar Beauty tahu aja nih, survei tersebut dilakukan terhadap 1.119 responden wanita secara nasional.

Dari data yang berhasil dikumpulkan, produk-produk kosmetik seperti foundation, mascara, eyeliner, blush on, dan eye shadow mengalami penurunan penggunaan yang cukup tajam. Dari kelima item tersebut, eyeliner yang mengalami penurunan cukup drastis.

Produk riasan mata ini mengalami penurunan hingga 18,9 persen dibandingkan sebelum pandemi. Sebelum pandemi, responden yang menggunakan eyeliner mencapai 43,4 persen. Sementara setelah pandemi, hanya 24,5 persen saja yang menggunakan riasan mata tersebut.

Penurunan penggunaan kosmetik terendah kedua diikuti oleh produk foundation yang turun hingga 18,6 persen. “50,8 persen responden menggunakan foundation sebelum pandemi dan  turun hinggga 32,2 persen setelah pandemi,” terang data Jakpat tersebut.

Selanjutnya ada produk blush on yang mengalami penurunan hingga 18,4 persen; mascara 17,8 persen; dan eyeshadow yang merosot hingga 16,6 persen.

Sementara itu, produk kosmetik yang enggak terlalu rendah penggunaannya alias masih diminati responden ialah face powder atau bedak. Penggunaan bedak ini hanya turun 9,1 persen saat pandemi COVID-19. Disusul liptint yang hanya rurun 10,5 persen saja dari penggunaannya.

Survei tersebut juga menunjukkan persentase yang tak menggunakan makeup sama sekali justru mengalami peningkatan. Meningkatnya hingga 2,4 persen selama pandemi dibandingkan sebelumnya.

Dari penurunan penggunaan kosmetik itulah berdampak pada penjualan produk kosmetik di tengah pandemi COVID-19. Berikut persentase-nya.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.