“Paling tidak tiga hari, karena sperma itu diproduksi tiga hari. Kalau terlalu sering karena lagi doyan-doyannya, itu juga nanti yang keluar sperma-sperma muda. Dia tidak bisa membuahi si sel telur, masih muda. Jadi tunggu tiga hari,” jelas Dokter Boyke dalam video yang diunggah di kanal Youtube TonightShowNet, dua tahun lalu, dikutip dari laman sindikasi konten Suara.com, Jumat (20/10/2023).

Terkait mempercepat kehamilan, selain berhubungan seks tiga hari sekali, pasangan bisa melakukannya di masa subur. Pasangan dapat kesuburan dari haid hari pertama. Itu akan menjadi pendorong untuk bisa meningkatkan peluang kehamilan lebih tinggi.

“Hubungan seks di saat masa subur, hari ke berapa? Hari ke-11 sampai dengan hari ke-17 dihitung dari haid yang pertama,” ucap Boyke.

“Jadi kalau haidnya tanggal 2, tanggal 11, 13, 15, 17 hubungan seks, 19 juga. Karena kita tahu sel telur usianya tiga hari, sperma juga, jadi di antara itu dia bisa terjadi kehamilan,” sambungnya.

Saran lain yang bisa dilakukan yaitu mengetahui posisi saat berhubungan seks. Hal ini berkaitan dengan letak rahim pasangan wanita. Jika melakukan posisi sesuai letak rahim wanita, itu akan memperbesar peluang kehamilan.

Baca Juga: No Worries! Dokter Boyke Spill Cara Jitu Anti Kebobolan saat Bercinta Meski 'Keluar' di Dalam, Apa Sih Rahasianya?

Baca Juga: Bulan Syawal Banyak Pasutri Baru, Sudah Tahu Belum Trik Hubungan Seks Malam Pertama Auto Kelojotan dari Dokter Boyke? Simak Yuk!