Ketika bayi sudah menginjak usia 6 bulan hingga 1 tahun, biasanya mereka sudah mulai diberikan makanan pendamping selain eksklusif ASI.

Jenis makanan ini dikenal dengan MPASI (Makanan Penunjang ASI). Biasanya, membuat MPASI ini adalah campuran beberapa bahan makanan yang dihaluskan sehingga bayi sudah bisa belajar menelan makanan padat. Untuk menunjang protein, banyak juga lho yang memberikan beberapa potongan daging yang dihaluskan kepada bayi.

Daging yang umumnya digunakan sebagai MPASI adalah daging ayam, sapi ataupun ikan. Namun, ternyata daging belut juga dapat dijadikan sebagai salah satu opsi sumber protein untuk MPASI lho Moms. Daging belut dikenal cukup tinggi protein yang baik untuk perkembangan bayi. Berikut 3 manfaat daging belut sebagai bahan baku MPASI.

1. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Daging belut dikenal memiliki banyak kandungan mineral dan vitamin yang baik untuk menunjang sistem daya tahan tubuh pada bayi. Melansir dari situs alodokter.com, daging belut mengandung vitamin D, vitamin A dan vitamin E. Daging hewan yang mirip ular ini juga kaya akan kandungan kalium, kalsium dan zinc yang baik untuk membentuk sistem imun pada bayi.

Belut juga kaya akan kandungan protein yang cukup baik untuk menunjang tumbuh kembang pada bayi. Kandungan selenium yang terdapat pada daging belut juga dapat menangkal radikal bebas pada tubuh.

Baca Juga: Gak Cuma Enak, JoyMeal Abonori Bisa Jadi Makanan Sehat Buat Anak yang Malas Makan Moms, Cari Tahu Rasanya Yuk!

Baca Juga: Pantas Laris Manis Jadi Menu MPASI! Ini 3 Manfaat Konsumsi Hati Ayam untuk Kesehatan Tubuh, Orangtua Juga Bisa Rasakan Khasiatnya Lho!