Beauty, kamu memutuskan diet karena ingin memiliki berat badan yang ideal, kan?  Nah, sebelum memulai diet, cobalah untuk menghitung BMR (basal metabolic rate, tingkat metabolisme basal).

Menurut dr. Nadia Nurotul Fuadah di laman Alodokter, kamu harus pastikan setiap makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh harus di bawah dari kebutuhan harian untuk menjalankan aktivitas sehari-hari.

" Sebelum menghitung kebutuhan kalori harian Anda, terlebih dulu Anda perlu menghitung dulu BMR (basal metabolic rate, tingkat metabolisme basal) Anda. Seringnya, BMR dihitung menggunakan rumus Harris-Benedict," tutur dr. Nadia dikutip Herstory, Selasa (12/5/2023).

Dokter Nadia pun memberikan cara menghitung BMR dengan rumus Haris-Benedict berikut ini.

BMR laki-laki dalam kkal:

(88,4 + 13,4 x berat dalam kilogram) + (4,8 x tinggi dalam sentimeter) - (5,68 x usia dalam tahun)

BMR wanita dalam kkal:

(447,6 + 9,25 x berat dalam kilogram) + (3,10 x tinggi dalam sentimeter) - (4,33 x usia dalam tahun)

"Selanjutnya, nilai BMR ini perlu dikalikan dengan angka aktifitas harian rata-rata Anda (berkisar antara 1,2 hingga 1,9 tergantung berat ringannya aktivitas yang dijalani)," jelas dr. Nadia.

Meskipun demikian, ternyata biasanya para pria dewasa itu memerlukan sekitar 2500 kalori setiap harinya, sedangkan wanita hanya memerlukan 2000 kalori setiap harinya.

Setelah tahu bagaimana cara menghitung kebutuhan kalori, sekarang tugas kamu adalah menimbang nilai kalori dari setiap makanan dan minuman yang dikonsumsi agar bisa defisit kalori.

Baca Juga: Dokter Spill Pola Makan yang Sehat untuk Turunkan Berat Badan, Bukan Cuma Hindari Ngemil!

Baca Juga: Mengenal Diet Cepat yang Bisa Bikin Berat Badan Turun Drastis, Tiati Ada Efek Sampingnya Lho!