Jakarta Concert Orchestra (JCO) hadirkan Konser 'An Anime Symphony' (Nailul Iffah/Herstory)
Jakarta Concert Orchestra juga menghadirkan Pepita Salim, seorang penyanyi Indonesia muda berbakat, untuk tampil pada konser ini. Pepita juga merupakan seorang penyanyi sopran yang terlatih secara klasik dan pernah memenangkan penghargaan ‘Tony Awards’ dan ‘The King and I’.
"Saya merasa sangat terhormat dapat kembali berkolaborasi dengan Jakarta Concert Orchestra dan rekan penyanyi lainnya dalam konser 'An Anime Symphony'. Kali ini, dengan tema yang diangkat adalah Anime, pengalaman kolaborasi ini menjadi sangat berbeda. Melihat sambutan luar biasa dari masyarakat terhadap konser ini memberikan motivasi dan tantangan tersendiri bagi saya," ujar Pepita di kesempatan yang sama.
Sebanyak dua puluh lima lagu dari berbagai soundtrack film dan series anime ikonik akan dibawakan oleh Jakarta Concert Orchestra seperti dari karya Studio Ghibli dalam film "The Boy and the Heron", "Nausicaä of the Valley of the Wind", "Howl's Moving Castle", "Spirited Away", "Kiki's Delivery Service". Lalu Moonlight Densetsu dari series "Sailor Moon", We Are! dari series "One Piece", Detective Conan Main Theme dari series "Detective Conan", Doraemon no Uta dari series "Doraemon”, dan lainnya.
"Sudah lama saya merencanakan agar tema Anime bisa dihadirkan dalam harmoni orkestra. Sejak awal, kami konsisten untuk terus mengangkat tema musikalitas yang beragam, agar musik orkestra tidak terus terkesan kaku. Dengan menampilkan Pepita Salim, Farman Purnama, Stefani Yang, Batavia Madrigal Singer (BMS), dan The Resonanz Children Choir (TRCC) sebagai penyanyi lintas generasi di konser ini, harapannya dapat menginspirasi generasi muda bahwa musik orkestra juga mampu membawakan musik-musik beragam dari berbagai genre dan tema," tutup Avip.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.