Ilustrasi cuci muka. (Freepik/wayhomestudio)
Sama seperti namanya cleansing balm yakni pembersih berbentuk balm yang dapat digunakan langsung di wajah dengan mengusapkannya perlahan agar kotoran di wajah dapat larut menjadi satu dengan minyak yang terkandung pada cleansing balm.
Sifat cleansing balm yang sedikit berat membuat wajah terasa berminyak setelah dibersihkan. Oleh karena itu pastikan wajah dibersihkan dengan bersih menggunakan tisu dan air hangat sebelum mengaplikasikan facial wash ya.
Penampilan milk cleanser berbeda dari micellar water yang didominasi oleh air. Milk cleanser tampil menyerupai krim berwarna putih yang lembut sehingga mudah diratakan di wajah. Cara menggunakan milk cleanser adalah dengan membaurkannya di wajah dengan perlahan sesudahnya kamu dapat memijatnya sebelum menghapus krim menggunakan kapas putih.
Kotoran beserta debu pun dapat dengan mudah terangkat karena daya pembersih milk cleanser yang cukup ampuh. Setelah menggunakan milk cleanser kamu dapat melanjutkan membersihkan wajah menggunakan facial wash.
Cleansing oil cocok untuk digunakan bagi kamu yang memakai make up tebal di kesehariannya. Sifatnya yang berasal dari minyak membersihkan make up secara keseluruhan sehingga memudahkan make up beserta debu yang menempel pada wajah luntur dengan sempurna.
Berbeda dengan pembersih lain yang sifatnya ringan dan mudah kering, cleansing oil cenderung berat saat dipakai sehingga akan lebih baik kamu membasuhnya menggunakan air hangat saat selesai menggunakan cleansing oil.
Itu dia beberapa rekomendasi dari pembersih wajah yang dapat kamu gunakan di keseharian. Semoga bermanfaat ya!
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.