Ilustrasi mengganti popok (Shutterstock)
Popok kain dapat dicuci dengan mudah dan tak membutuhkan perlakuan khusus. Cukup bersihkan dari sisa kotoran atau air seni milik bayi hingga bersih baru kemudian cuci secara biasa seperti pada pakaian lain. Selanjutnya setelah dicuci maka popok bayi tersebut sudah siap untuk digunakan lagi.
Salah satu masalah yang sering muncul dengan penggunaan popok sekali pakai adalah masalah ruam-ruam pada kulit bayi. Masalah ini muncul karena permukaan dari popok sekali pakai yang tidak memungkinkan bagi kulit bayi untuk bernapas dengan lega.
Selain itu, penggunaan bahan kimia pada popok sekali pakai juga menjadi salah satu penyebab bagi terjadinya hal tersebut. Pada penggunaan popok kain, hal ini tidak terjadi karena bahan kain yang lebih alami dan memiliki pori-pori cukup baik.
Masalah yang sering dihadapi dengan penggunaan popok kain adalah merembes ketika bayi buang air. Namun justru masalah itu lah yang dapat membuat melatih anak untuk mengetahui kapan waktu buang air. Tentu saja hal ini dapat dilakukan ketika anak sudah memiliki usia yang cukup.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.