"Kedua dia tidak pernah on time yang namanya pekerjaan. Pokoknya dia nggak bagus, makanya dia sudah tidak dipakai di stasiun TV manapun karena attitude-nya yang tidak baik," ujar Nikita Mirzani. 

"Ketiga, dia raja gimmick dan settingan. Masa sih warga Tangsel mau dipimpin sama Raja gimmick dan settingan. Dia selalu mendekati orang kaya atau orang berpengaruh di Jakarta untuk kebutuhannya sendiri alias penjilat," tambahnya. 

Diketahui belakangan muncul baliho besar dengan wajah Marshel Widianto bertuliskan 'Marshel untuk Tangsel'. Tak tanggung-tanggung pada baliho itu juga tertempel lambang Partai Gerindra.

Baca Juga: Buka Suara, Nikita Mirzani Ikutan Spill Hubungan Asmara Ayu Ting Ting dan Muhamad Fardhana: Pokoknya Tuh yang Jelas...

Baca Juga: Jleb! Resmi Putus dengan Lolly, Vadel Badjideh Ogah Disentil Soal Anak Nikita Mirzani Lagi: Keluarga Gua Udah Gak Ada Hubungannya!