Menu

Waspada Hambat Tumbuh Kembang Anak, Ini 3 Beban Malnutrisi yang Masih 'Diperangi' di Indonesia, Ada Apa Saja Sih?

22 November 2024 10:20 WIB
Waspada Hambat Tumbuh Kembang Anak, Ini 3 Beban Malnutrisi yang Masih 'Diperangi' di Indonesia, Ada Apa Saja Sih?

Ilustrasi bayi yang sedang banyak makan. (Pinterest/Anak Bunda)

HerStory, Jakarta —

Stunting atau gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak di Indonesia hingga kini masih menjadi momok menyeramkan dan salah satu masalah yang belum bisa tercapai.

Diketahui bahwa ada tiga beban malnutrisi yakni gizi buruk (wasting dan stunting), kelebihan berat badan, dan kekurangan gizi mikro yang masih harus 'diperangi' di Tanah Air.

FYI nih Moms, kondisi malnutrisi di Indonesia berdasarkan data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 ada terdapat 21,5 persen balita yang mengalami stunting, 8,5 persen balita mengalami wasting, ada 4,2 persen balita mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.

Nah, salah satu faktor kunci yang berkontribusi pada permasalahan ini adalah pola makan dan praktik pemberian makan yang kurang memadai serta terbatasnya akses terhadap layanan.

Menanggapi hal ini, PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) bekerja sama dengan Yayasan Pantura Lestari Mandiri (Paleman) menggelar pelatihan intensif kesehatan ibu dan anak lho Moms!

Diketahui bahwa anak perusahaan Pertamina ini fokus melakukan pencegahan stunting kepada 35 kader posyandu Desa Sedari, Kecamatan Cibuaya, Kabupaten Karawang.

Menurut data per Februari 2023, angka stunting di Karawang mencapai 2.779 anak. Sedangkan, di Desa Sedari, kasus stunting mencapai 25 anak, gizi buruk 1 anak, gizi kurang 15 anak, dan ibu hamil Kekurangan Energi Kronik (KEK) 3 orang.

Baca Juga: Pentingnya Camilan Anak untuk Bantu Tumbuh Kembang, Moms Mau Coba?

Baca Juga: Wewangian Bisa Maksimalkan Tumbuh Kembang Anak, Loluna Luncurkan Baby Cologne Free Alcohol yang Aman untuk Bayi!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Artikel Pilihan