Cerita Perempuan Inspiratif di Bunga Rampai BTPN Syariah (BTPN Syariah/edited by HerStory)
Dalam kehidupan, banyak sekali sosok wanita inspiratif yang menjadi tumpuan untuk perubahan bahkan saling membeerdayakan satu sama lain.
Bagi kemajuan negara, perempuan yang berdaya adalah kunci dari kemajuan ekonomi. Maka dari itu, saling membantu satu sama lain adalah cara yang efektif untuk membangkitkan suatu negara.
PT BPTN Syariah Tbk (BTPS) diketahui mendukung aktivitas pemberdayaan perempuan ini dengan merangkai kisah inspiratif tentang perempuan-perempuan berdaya yang memiliki semangat berani berusaha, disiplin, kerja keras dan saling bantu.
Di dalam kegiatan ini, para perempuan saling membantu satu sama lain mulai dari nasabah pendanaan (yang membiayai) maupun pembiayaan (yang dibiayai).
Dhanny Dahlan selaku nasabah BTPN Syariah bersyukur karena sudah memilih untuk menempatkan dananya di BTPN Syariah karena merasa memiliki kesamaan value dengannya yakni untuk menyalurkan kebaikan. Dengan itu, ia merasa bisa terlibat langsung dalam memberdayakan permpuan.
"Saya bersyukur menempatkan dana di BTPN Syariah dan keinginan saya untuk bermanfaat bagi sesama difasilitasi oleh Bank, karena saya mengetahui bahwa dana yang disimpan, disalurkan sepenuhnya untuk memberdayakan perempuan," cerita Dhanny.
Dhanny rupanya gak cuma menjadi nasabah pendanaan di BTPN Syariah saja. Ia diketahui juga fokus memberdayakan pengrajin tenun melalui Cita Tenun Indonesia. Bahkan, ia berharap tenun Indonesia bisa menjadi gaya hidup.
Gak cuma mendapatkan pendanaan, siapa sangka ternyata BTPN Syariah juga memberikan akses pengetahuan berupa bimbingan dan akses supply dan market seperti di pembahasan acara Bunga Rampai yang bertajuk Bersama Merampai Mimpi, Tumbuh Menginspirasi ini.
Dijelaskan oleh Sri Agustina selaku nasabah pembiayaan BTPN Syariah dan pengrajin batik dari Cirebon itu, manfaat pendampingan dari bank yang menjalankan prinsip syariat Islam ini memberikan dampak yang cukup besar.
"Saya dulu sebelum menjadi nasabah pembiayaan, tidak memiliki keberanian usaha. Tapi sekarang alhamdulillah, melalui pembiayaan dan pendampingan yang diberikan oleh BTPN Syariah, usaha saya bisa bertumbuh, hingga memiliki toko batik Cahaya Murni," katanya.
"Hal ini tak lain karena saya menerapkan empat perilaku unggul yakni BDKS (Berani Berusaha, Disiplin, Kerja Keras dan Saling Bantu), yang selalu diajarkan oleh petugas saat pendampingan," tutur Sri.
Kini, perempuan banyak sekali yang mengambil peran untuk menstabilkan ekonomi keluarga. Maka dari itu, BTPN Syariah fokus dan menjadikan pemberdayaan masyarakat inklusi di berbagai pelosok daerah di mana perempuan menjadi target utama.
Dewi Nuzulianti selaku Direktur BTPN Syariah menegaskan dengan adanya momen ini bisa membuka kesemptaan bagi para perempuan untuk bisa saling menginspirasi dan memberdayakan.
Dengan dipertemukannya sosok seperti Dhanny Dahlan sebagai nasabah pendanaan dan Sri Agustine sebagai nasabah pembiayaan, pertukarana cerita inspiratif bisa saling tertuang.
"Bagi nasabah pendanaan dengan menempatkan dana di BTPN Syariah, diberikan kesempatan untuk bersama-sama memberdayakan masyarakat inklusi, berbuat baik, bersama melangkah tepat untuk umat. Sementara untuk nasabah pembiayaan diberikan empat akses sekaligus kepada nasabah, mulai dari akses keuangan, pengetahuan, supply, dan market," katanya dalam Talkshow Bunga Rampai dilansir pada Senin (31/12/2024).
Sebagai informasi, hingga kuartal III-2024, BTPN Syariah telah menghimpun dana sebesar Rp11,8 triliun dan sepenuhnya disalurkan sebagai pembiayaan Rp10,3 triliun kepada para perempuan inklusi di pelosok Indonesia yang tersebar di 2.600 kecamatan.
Dengan adanya fokus pemberdayaan perempuan ini, BTPN Syariah percaya keluarga pasti berdaya, masyarakat akan berdaya, serta bangsa dan negara juga akan berdaya.
“Kami percaya, jika perempuan berdaya, maka keluarga, masyarakat, bahkan bangsa dan negara akan ikut berdaya,” tegas Dewi Nuzulianti.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.