Dengan menggandeng Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA), PT Industri Jamu & Farmasi Sido Muncul Tbk atau yang dikenal dengan Sido Muncul mengagas salah satu produk unggulannya bertajuk "Anak Sehat" di tahun 2022 yang mendukung 16 Hari Kampanye Antikekerasan terhadap Perempuan dan Anak.

Rupanya, menurut data dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) tercatat ada 2.010 kasus perundungan alias 'bullying' terhadap anak sepanjang periode Januari-Juni 2022 lho!

Dijelasakan oleh Maria Reviani Hidayat selaku Vice Marketing Director PT industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk saat hadir di Kick Off 16 Hari Kampanye Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak di SDN Kalibaru 09 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara bahwa kolaborasi tersebut diadakan karena untuk mendukung kampanye antikekerasan terhadap para perempuan dan anak.

"Hari ini dari Sido Muncul diajak berkolaborasi untuk mendukung kampanye antikekerasan terhadap perempuan dan anak. Sekaligus merayakan Hari Anak Sedunia. Kami sangat bangga dan senang, diajak bersama-sama untuk berkolaborasi. Dan kami mendukung program antikekerasan ini," ujarnya dilansir dari laman Detik pada Selasa (7/1/2025).

Menurutnya, gelaran ini sangat sejalan dengan visi dari Anak Sehat, bisa memastikan tumbuh kembangnya secara optimal, serta memastikan setiap anak bisa tumbuh tanpa kekerasan dan menjadi korban.

"Visi dari Anak Sehat untuk mendukung agar anak-anak tumbuh dan berkembang secara optimal. Agar mereka menjadi anak yang sehat, terlindungi dari segala bentuk diskriminasi dan kekerasan," ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Sido Muncul juga memberikan bantuan berupa produk 'Anak Sehat' dan uang tunai senilai Rp100 juta kepada 200 siswa di SDN Kalibaru 09 Jakarta Utara. Dengan adanya program ini Sido Muncul berharap bisa memberikan manfaat dan memercikkan semangat para siswa untuk terus belajar dan berusaha menggapai cita-citanya.

Di sisi lain, Bintang Puspayoga selaku Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia periode 2019-2024 juga mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh Sido Muncul untuk menghapus kekerasan pada anak karena sejatinya itu bukanlah tanggung jawab orang tua saja namun juga seluruh masyarakat.

"Makanya sinergi, kolaborasi itu yang kami bangun, baik dengan pemerintah daerah maupun dunia usaha. Kita ajak bergotong-royong dalam hal pemenuhan hak dan perlindungan anak," tuturnya.

Baca Juga: DBS Foundation Berdayakan 80.000 Wanita Rentan di Kalimantan Barat Tingkatkan Inklusi Keuangan Bersama The Asia Foundation

Baca Juga: Gini Aksi Mom Uung dan Lazada Sebarkan Semangat Pemberdayaan Perempuan untuk Sambut Hari Kartini