Menu

Kisah Sukses Implora, Berawal dari Usaha Rumahan hingga Jadi Brand Favorit Konsumen, Apa Tantangannya?

14 Januari 2025 19:05 WIB
Kisah Sukses Implora, Berawal dari Usaha Rumahan hingga Jadi Brand Favorit Konsumen, Apa Tantangannya?

Kisah sukses brand kosmetik Implora (istimewa)

HerStory, Jakarta —

Beauty, sebagai perempuan yang gak bisa jauh dari makeup pasti gak asing dong dengan Implora yang merupakan brand lokal dengan peminat yang sangat banyak? Usut punya usut Beauty, Implora ini sudah berdiri sejak 2002, lho. Meski murah meriah, Implora dikenal dengan produk berkualitas tinggi. Penasaran bagaimana cerita sukses Implora hingga bisa berjaya hingga saat ini? Cusss simak penjelasannya berikut ini, Beauty.

1. Sejarah Implora

Implora dirintis oleh dua pendiri inspiratif asal Surabaya, Go Wi Liem dan Sri Melani, yang memulai perjalanan bisnis mereka dengan mengembangkan produk parfum pada awal tahun 2000-an. Berbekal tekad kuat, mereka meluncurkan merek parfum Implora yang mendapat sambutan positif dari masyarakat. Kesuksesan awal ini mendorong pasangan tersebut memperluas lini produk Implora dengan menghadirkan berbagai produk kosmetik non-parfum, seperti bedak, eyeshadow, dan lipstik, pada 2010-an. Di tahun 2017, Implora juga mendapat antusiasme yang luar biasa dari para pecinta kosmetik saat meluncurkan Urban Lip Cream Matte. Melihat potensi pasar yang lebih luas, Implora kemudian mengembangkan kategori skincare, dengan face serum sebagai produk perdananya.

2. Perjuangan Implora dari Pintu ke Pintu

Hendrata Liadi selaku Chief Marketing Office Implora, mengisahkan perjuangan awal Implora dalam menjajakan produk kosmetik dari pintu ke pintu di wilayah Jawa dan Bali. Tidak pernah terbayang oleh mereka bahwa perjalanannya bisa bertahan lebih dari dua dekade dan mendapat kepercayaan dari masyarakat. Melihat semakin banyaknya masyarakat Indonesia yang jeli dan selektif dalam memilih produk kosmetik, Implora hadir dengan visi besar, yakni menyediakan produk kosmetik berkualitas tinggi dengan harga terjangkau.

“Kami percaya bahwa Industri kosmetik nasional mempunyai potensi yang sangat besar untuk dikembangkan, mengingat melimpahnya ketersediaan sumber daya alam sebagai bahan baku kosmetik. Tak hanya itu, transformasi digital turut berperan penting dalam perjalanan Implora," tutur Hendrata dikutip Herstory dari keterangan resmi.

3. Menyasar mahasiswa dan karyawan untuk target marketnya

Menyasar segmentasi perempuan muda, mulai dari mahasiswa hingga pekerja profesional, Implora membawa filosofi kosmetik adalah milik semua orang, sehingga mereka senantiasa berkomitmen menghadirkan produk inklusif. “Selaras dengan Tagline kami, “Berani Jadi Aku,” mencerminkan komitmen kami untuk membantu perempuan merasa nyaman dengan dirinya sendiri melalui produk yang sesuai kebutuhan, dengan merancang berbagai produk kosmetik yang sesuai dengan karakter paras perempuan Indonesia. Dalam menjaga kualitas, kami memastikan seluruh produk kami memenuhi standar tinggi, mulai dari perizinan BPOM, sertifikasi halal, hingga uji klinis oleh dermatologis. Serta, seluruh proses produksi kami dilakukan sesuai Good Manufacturing Practices dan dilakukan secara lokal di pabrik kami di Sidoarjo, Jawa Timur,” tambah Hendrata Liadi.

Baca Juga: LS Skincare dari Majalengka Dapat Penghargaan Top Brand Skincare

Baca Juga: Seberapa Efektif Tekstur 'Jelly to Milky' pada Cleansing Balm untuk Membersihkan Wajah dari Kotoran?

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Artikel Pilihan