PT Brantas Abipraya (Istimewa)
Dalam mendukung pemberdayaan ekonomi, PT Brantas Abipraya (Persero) memperkuat komitmennya dengan mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah alias UMKM yang ada di Desa Cimekar, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung.
Ini adalah program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan atau TJSL berupa pembinaan ini meliputi pendanaan usaha mikro dan kecil, kemasan produk, serta pelatihan kewirausahaan.
N. Karyati salah satu pelaku UMKM menyampaikan bahwa bantuan tersebut sangat berdampak dalam mengembangkan usahanya. N. Karyati, pemilik usaha keripik singkong rumahan, mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan.
"Dukungan ini tidak hanya mempercantik produk kami, tetapi juga memberikan nilai tambah dan memastikan kebersihan produk," ujarnya dilansir dari siaran tertulis pada Selasa (4/2/2024).
FYI nih Beauty, salah satu agenda dalam pembinaan ini adalah workshop yang digelar oleh Brantas Abipraya terkait pembentukan karakter wirausaha dan literasi keuangan. Program seperti ini membantu para pelaku UMKM seperti N. Karyati agar bisa paham soal pemisahan dana usaha dan pribadi.
“UMKM adalah tulang punggung ekonomi nasional, sehingga harapannya program ini dapat membantu para pelaku usaha untuk bertransformasi, meningkatkan skill di tengah persaingan. Semoga Brantas Abipraya senantiasa terus hadir, memberikan pembinaan seperti pelatihan dan akses terhadap modal yang lebih baik, seperti pinjaman modal yang lebih efektif,” kata Tumpang Muhammad, Direktur SDM dan Umum Brantas Abipraya.
Diharapkan, UMKM binaannya semakin berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal dengan adanya program positif dari Brantas Abipraya ini.
"Kami merasa termotivasi dan yakin untuk terus berkembang dan meningkatkan pelayanan," tambah Karyati.
Diketahui pula bahwa program ini sejalan dengan misi Brantas Abipraya dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat, serta memperkuat posisi UMKM sebagai pilar utama perekonomian nasional.
Sebagai bukti komitmen perusahaan dalam mendukung pengembangan UMKM di Indonesia, BUMN konstruksi ini pun berhasil meraih dua penghargaan dalam acara PaDi UMKM Hybrid Expo & Conference 2024 yang berlangsung pada 27 Agustus 2024.
Penghargaan ini diraih atas pencapaian Brantas Abipraya menduduki peringkat satu BUMN Tipe C dengan volume transaksi terbanyak dan peringkat satu buyer group dengan volume transaksi terbanyak di platform Pasar Digital (PaDi) UMKM yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN.
Karena penghargaan ini, Brantas Abipraya bisa menunjukkan betapa kuatnya peran Perusahaan dalam berkontribusi memperkuat ekosistem UMKM di tanah air. Untuk itu, BUMN ini semakin berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam mendukung pertumbuhan UMKM di Indonesia karena dirasa sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi nasional.
“Dengan penghargaan yang diraih, Brantas Abipraya semakin mengukuhkan posisinya sebagai Perusahaan yang tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga berperan aktif dalam pemberdayaan UMKM. Lewat program-program TJSL ini, Brantas Abipraya akan terus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memberikan kontribusi positif melalui inisiatif yang berkelanjutan untuk menciptakan ekonomi yang lebih inklusif,” tutup Tumpang Muhammad, Direktur SDM dan Umum Brantas Abipraya.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.