Cara Membuat Portofolio Investasi Pendapatan Pasif yang Diversifikasi (Istimewa)
Beauty, bagi banyak mahasiswa, uang saku biasanya hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti makan, transportasi, atau membeli buku. Namun, apakah kamu tahu jika dikelola dengan cermat, uang saku juga bisa menjadi modal untuk memulai investasi? Saat ini, investasi bukan lagi hal yang sulit diakses oleh mahasiswa, dengan berbagai pilihan instrumen yang ramah kantong dan cocok untuk modal kecil.
Seringkali, mahasiswa berpikir bahwa investasi hanya cocok untuk mereka yang sudah bekerja atau memiliki penghasilan tetap. Padahal, ada beberapa alasan mengapa memulai investasi sejak dini sangat menguntungkan. Mengutip dari laman resmi Bank Mega, berikut ini alasannya Beauty.
Berinvestasi mengajarkan kamu cara mengelola uang dengan lebih bijak. Alih-alih menghabiskan uang untuk hal-hal konsumtif, Anda bisa belajar untuk menyisihkan sebagian uang untuk investasi yang bisa memberi keuntungan di masa depan.
Keuntungan besar dari berinvestasi di usia muda adalah waktu yang lebih lama. Semakin lama investasi berjalan, semakin besar potensi keuntungan berkat efek bunga berbunga, yang menghasilkan keuntungan lebih banyak dari waktu ke waktu.
Dengan berinvestasi, mahasiswa bisa mulai menabung untuk kebutuhan masa depan, seperti dana darurat, modal usaha, atau bahkan membeli properti.
Dengan memahami investasi, mahasiswa bisa memiliki sumber pendapatan tambahan di masa depan tanpa bergantung sepenuhnya pada gaji atau pekerjaan utama.
Ada banyak instrumen investasi yang dapat dipilih dengan modal kecil. Berikut adalah beberapa pilihan investasi yang ramah kantong dan cocok untuk mahasiswa:
1. Reksa Dana
Reksa dana adalah salah satu instrumen investasi yang paling ramah pemula. Anda bisa memulai investasi dengan modal yang sangat kecil, bahkan mulai dari Rp10.000. Manajer investasi akan mengelola dana kamu, sehingga tidak perlu khawatir tentang pemantauan pasar yang intens.
2. Saham
Berinvestasi di saham kini semakin mudah dengan adanya platform digital yang memungkinkan pembelian saham secara online. Kamu bisa membeli saham dengan modal kecil dari perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Namun, pastikan Anda memahami risiko dan memilih saham yang tepat.
3. Emas Digital
Emas merupakan pilihan investasi yang aman dan stabil. Kini, kamu bisa membeli emas melalui platform digital dengan nominal kecil, bahkan mulai dari Rp10.000. Ini adalah pilihan yang cocok bagi mahasiswa yang ingin berinvestasi tanpa risiko tinggi.
4. Obligasi Ritel
Surat Berharga Negara (SBN) adalah instrumen investasi yang dijamin oleh pemerintah. Dengan modal terjangkau, Anda bisa berinvestasi dalam obligasi ritel yang aman dan cocok untuk tujuan investasi jangka panjang.
5. Peer-to-Peer (P2P) Lending
P2P lending memungkinkan Anda untuk meminjamkan dana kepada individu atau bisnis kecil melalui platform online. Ini memberikan kesempatan untuk mendapatkan imbal hasil yang menarik, meski dengan risiko yang relatif terkendali.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.