Punya mobil pribadi memang jadi impian banyak orang. Nggak bisa dipungkiri, mobil bisa bikin hidup lebih praktis. Dengan punya monil, kamu nggak perlu lagi rebutan transportasi umum, dan perjalanan jauh pun jadi lebih nyaman, iya kan? Tapi, jika kamu membeli mobil, apakah kamu sudah siap finansial?

Sayangnya, nggak sedikit yang nekat beli mobil demi gengsi atau sekadar ikut-ikutan, tanpa memperhitungkan kondisi keuangan. Alhasil, bukannya hidup makin mudah, malah stres mikirin cicilan, biaya perawatan, dan pengeluaran tambahan lainnya.

Daripada memaksakan beli mobil, mending disesuaikan sama kemampuan finansial kamu. Tapi tenang saja, mobil bisa kamu miliki tanpa bikin dompet menjerit, asalkan punya strategi yang tepat. Mengutip dari laman resmi Blu by BCA, Yuk simak tips menabung biar rencana beli mobil impian bisa terwujud tanpa drama keuangan.

1. Tentukan Target, Hitung Semua Biaya

Langkah pertama, tentukan mobil seperti apa yang kamu butuhkan dan pastikan sesuai kemampuan finansial. Ingat, beli mobil bukan cuma soal harga beli. Kamu juga harus siap dengan biaya tambahan seperti pajak tahunan, asuransi, servis berkala, sampai bensin.

Coba catat semua estimasi biaya tersebut agar kamu punya gambaran jelas tentang dana yang harus disiapkan. Ini akan jadi fondasi rencana keuangan kamu.

2. Buat Rencana Tabungan yang Jelas

Kalau sudah tahu targetnya, saatnya buat rencana! Misalnya, kamu butuh Rp100 juta dalam 20 bulan. Artinya, kamu perlu menabung sekitar Rp5 juta per bulan. Agar uangnya aman dan nggak tergoda untuk dipakai, simpan di rekening khusus yang terpisah dari tabungan harian.

Sisihkan minimal 20-30i penghasilan bulanan kamu untuk tabungan mobil. Kalau bisa lebih, tentu lebih cepat sampai.

3. Pangkas Pengeluaran yang Nggak Penting

Kadang kita nggak sadar, pengeluaran kecil yang nggak terlalu penting bisa menyedot keuangan cukup banyak. Misalnya, langganan streaming yang jarang dipakai, jajan online tiap weekend, atau ngopi mahal tiap hari kerja.

Mulailah cek ulang pengeluaran rutin dan prioritaskan kebutuhan utama. Potong pengeluaran yang nggak esensial dan alihkan ke tabungan mobil. Kecil-kecil lama-lama jadi mobil, lho!

4. Tambah Penghasilan dari Sumber Lain

Kalau merasa pemasukan bulanan kurang cukup untuk menabung dalam waktu yang ditargetkan, coba cari cara untuk dapat tambahan penghasilan. Bisa dari freelance, bisnis kecil-kecilan, atau bahkan menjual barang-barang yang sudah nggak terpakai di rumah.

Setiap tambahan uang yang kamu dapat bisa langsung masuk ke tabungan mobil. Lebih cepat terkumpul, lebih cepat kamu bisa pegang kunci mobil sendiri.

5. Pertimbangkan Investasi yang Aman

Selain menabung, kamu juga bisa mempertimbangkan investasi agar dana kamu bisa tumbuh lebih cepat. Tapi ingat, jangan asal pilih. Pastikan kamu paham cara kerja investasinya dan pilih yang sesuai dengan profil risiko kamu.

Investasi bisa jadi pilihan cerdas untuk bantu capai tujuan finansial tanpa harus kerja dua kali lipat. Mulai dari yang kecil dulu, yang penting konsisten.

Memiliki mobil memang impian yang sah-sah saja, tapi jangan sampai demi keinginan itu, kamu mengorbankan kestabilan finansial. Kunci utamanya adalah perencanaan. Dengan target yang jelas, pengelolaan keuangan yang rapi, dan konsistensi, mobil impian bukan lagi sekadar mimpi.

Ingat, lebih baik menyesuaikan dengan kondisi finansial daripada memaksakan yang belum tentu kamu siap tanggung risikonya. Yuk, bijak kelola uang, demi masa depan yang lebih nyaman di balik kemudi!

Baca Juga: Pantas Gak Pernah Pinjol! Ini 3 Zodiak Pintar Menabung dan Banyak Duit, Hidupnya Selalu Aman Sentosa!

Baca Juga: Kata Siapa Ibu Rumah Tangga Gak Bisa Nabung? Ini Tips Sisihkan Uang Bulanan dari PakSu untuk Bantu Finansial Keluarga!