Sumber Konten: Kao Indonesia
Kao Indonesia, perusahaan consumer goods yang telah hadir selama 40 tahun di Indonesia, meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) mandiri di fasilitas produksinya di Karawang International Industrial Center (KIIC). PLTS berkapasitas total 6,53 Mega Watt peak ini menjadi salah satu yang terbesar di kawasan KIIC dan di dalam jaringan Kao Group secara global.
Peresmian ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan Kao Indonesia mengimplementasikan strategi ESG (Environmental, Social, Governance) melalui pilar dekarbonisasi. PLTS ini ditargetkan mampu mengurangi emisi karbon hingga 7.791 ton CO₂ per tahun, sejalan dengan komitmen perusahaan untuk mencapai netralitas karbon pada 2040.
Shoichi Hasegawa, Presiden Direktur Kao Indonesia, mengatakan, “Kao Indonesia dengan bangga meresmikan Fasilitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya yang menjadi salah satu PLTS atap berkapasitas besar di Indonesia dan terbesar di Kao Group. Pengembangan inovasi terus dilakukan sebagai bagian dari wujud nyata dan langkah signifikan strategi ESG Perusahaan melalui Dekarbonisasi dalam rantai bisnis yang menghadirkan energi terbarukan serta mengurangi gas emisi karbon. Hal ini juga sejalan dengan misi dan semangat perjalanan Kao Indonesia selama lebih dari 40 tahun di Indonesia dalam meningkatkan kualitas hidup Masyarakat melalui inovasi yang bermakna – Kirei Lifestyle Innovation.”
Proyek ini juga mendapat dukungan penuh dari pemerintah. Dalam sambutannya, Andriah Feby Misna, Direktur Aneka EBT ESDM Pusat, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral RI, menyampaikan, “Kami sangat mengapresiasi inisiatif Kao Indonesia untuk berkontribusi dalam mengedepankan penggunaan energi terbarukan. Dengan pembangunan PLTS atap di Pabrik Kao Karawang ini, menjadi upaya yang kami coba dorong dalam mencapai target bauran energi terbarukan bagi sektor industri. Kami percaya bahwa setiap langkah dari semua pihak dan Kao Indonesia khususnya, menjadi bukti nyata pertumbuhan ekonomi yang sejalan dengan kepeduliaan.”
Instalasi PLTS ini dilakukan dalam dua tahap, masing-masing sebesar 1,53 MWp dan 5 MWp. Dalam implementasinya, Kao Indonesia berkolaborasi dengan PT Alam Energy Renewables sebagai penyedia solusi energi terbarukan secara menyeluruh, mulai dari perencanaan hingga operasional.
President Director PT Alam Energy Renewables, Soiciro Nishimori, menyampaikan kebanggaannya, “Kami sangat bangga dapat menjadi bagian dari inisiatif Kao Indonesia dalam berkontribusi untuk lingkungan berkelanjutan melalui energi terbarukan. Kami berharap, kolaborasi ini dapat menjadi inspirasi banyak pihak pemangku kepentingan, sehingga bersama kita semua berkontribusi untuk bumi yang lebih berkelanjutan.”
Sebagai perusahaan yang dikenal luas melalui produk-produk rumah tangga dan perawatan diri yang dekat dengan perempuan Indonesia, langkah Kao Indonesia ini menjadi wujud nyata dari komitmen keberlanjutan yang tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga kesejahteraan keluarga.
Dengan menghadirkan energi bersih di lini produksi, Kao Indonesia mengajak konsumen, terutama perempuan sebagai penggerak gaya hidup keluarga, untuk mendukung keberlanjutan lingkungan melalui pilihan produk dan gaya hidup yang bersih, sehat, dan penuh ketenangan — cerminan dari filosofi “Kirei Lifestyle”.
“Peresmian dan penggunaan PLTS mandiri ini menjadi salah satu capaian milestone penting bagi Kao Indonesia dalam meningkatkan kualitas hidup Masyarakat dan menghadirkan Kirei Lifestyle, dimana setiap individu dapat hidup lebih bersih, sehat, peace of mind di lingkungan yang berkelanjutan. Melalui energi terbarukan, Kao Indonesia secara nyata memberikan dampak positif untuk lingkungan dan harapannya dapat menginspirasi banyak pihak lainnya, sehingga bersama kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih berkelanjutan,” tutup Shoichi Hasegawa.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.