Ilustrasi ibu menyusui (Tiktak.id/Edited by HerStory)
Moms disarankan untuk mencari posisi senyaman mungkin sebelum mulai menyusui. Moms bisa duduk ataupun sedikit berbaring. Kemudian bayi berpelukan sama ibu.
Jadi posisinya bayi menghadap ibu kemudian tangannya ini ngerangkul. Sehingga, ketika menyusui bayi nggak dibedong. Setelah dada bayi dan ibu sudah berhadapan, dekatkanlah ke areola. Areola boleh sedikit dicubit, lalu dekatkan ke mulut bayi.
Ketika mulutnya sudah mangap lebar, masukkan sebagian besar areolanya. Masukkan lalu dipeluk. Jadi perlekatannya maksimal, sampai di areolanya. Ingat ya, Moms semuanya, bukan hanya putingnya saja.
Seperti disampaikan sebelumnya, areola merupakan bagian penting yang harus masuk ke mulut bayi saat ia menyusu. Sebab kelenjar ASI berada di dalam payudara dan bukan di ujung puting.
Areola perlu dipijat oleh lidah bayi sehinga aliran ASI deras dan lancar. Bila bayi hanya menyedot di puting, kantung ASI nggak akan terpijat dan bayi harus menyedot sekeras mungkin saat menyusu pada ibu. Kalau dibiarkan, payudara bisa lecet.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: