Setiap orang tua pasti memiliki cara didik yang berbeda-beda. Namun mendidik dengan kekerasan apakah hal yang dapat dimaklumkan? Justru hal ini banyak menimbulkan dampak negatif bagi anak.

Masih banyak orang tua yang mewajarkan melakukan kekerasan dalam mendidik anak. Masih banyak juga yang berasumsi kalau kekerasan dapat membuat anak menjadi kuat dan gak manja ketika dewasa. Namun hal ini dapat luka bagi anak hingga dewasa.

Bedasarkan data Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak pada tahun 2016 telah tercatat ada sebanyak 6.820 kasus kekerasan terhadap anak di Indonesia. sekitar 35% diantaranya berupa kekerasan seksual, di samping kekerasan fisik 28%, psikis 23 penelantaran anak 7%.

Mendidik anak dengan kekerasan adalah cara yang salah. Moms boleh tegas terhada anak tetapi jangan sampai melakukan kekerasan yaitu memukul, mencubit, menguyur bahkan mengatakan kata-kata kasar. Hal ini sangat membekas di hati anak dan bisa membuatnya trauma hingga dewasa.

Mendidik anak dengan kekerasan juga memicu prilaku bullying pada anak di sekolah. Anak menganggap melakukan tindakan kekerasan adalah hal yang wajar karena mencotoh dari orang tua yang mendidiknya dengan kekerasan.

Dilansir dari berbagai sumber (25/03/2021), berikut dampak negatif mendidik anak dengan kekerasan.

Baca Juga: Mom Shaming Gak Bisa Dihindari Pelakunya dari Orangtua Hingga Teman! Adakah Cara Hadapinya?