Tari Giring-giring khas Kalimantan Tengah. (Kebudayaan.kemendikbud.go.id/Edited by herstory)
Tari Giring-giring juga sebagai sambutan masyarakat Suku Dayak untuk menyambut pahlawan yang telah menang perang melawan penjajah. Bersorak-sorak, menari-nari, bersuka cita dan membunyikan Gangereng sebagai luapan kegembiraan dan suka cita atas kemenangan yang telah diraih.
Iringan musik pada Tari Giring-giring menggunakan alat saron, gendang dan gong. Saron adalah kenong yang terbuat dari lempengan besi, terdiri dari 5 nada atau lebih. Gendang merupakan alat tabuh terbuat dari kayu bulat ditutup menggunakan kulit hewan (kambing, ular) dan diikat atau dirajut menggunakan rotan yang sudah tua. Gendang ini disebut Gandang Pangku 1 membran, dengan ukuran panjang 60 cm dengan diameter 20 cm. Sedangkan gong adalah alat musik yang terbuat dari bahan perunggu, dapat juga terbuat dari bahan lempengan besi tipis.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.