Ilustrasi seorang ibu sedang menyusui anaknya. (pinterest/freepik)
Bulan ramadan telah tiba. Umat muslim diberbagai penjuru dunia pun menjalani ibadah puasa satu bulan penuh. Hal itu juga dilakukan oleh banyak ibu menyusui alias busui.
Meskipun sebenarnya tak diwajibkan, namun banyak busui yang memilih untuk menjalani ibadah puasa. Kondisi ini membuat para busui lebih memperhatikan produksi ASInya. Gak perlu cemas, berikut ini beberapa cara yang bisa menjaga produksi ASI meskipun ibu menjalani ibadah puasa:
Mencegah kelelahan adalah kunci sukses jalani ibadah puasa di bulan Ramadan. Dr. Hessa Khalfan Al Ghazal, Direktur komite eksekutif di Sharjah Baby Friendly Emirate Campaign mengingatkan para ibu untuk fokus mempertahankan pola menyusui selama Ramadan untuk memberi bayi rasa kesinambungan dan ritme.
"Sangat penting bagi ibu yang menyusui untuk tetap terhidrasi, karena dia harus memastikan bahwa volume ASI dan frekuensi menyusui mendekati normal. Salah satu cara menjaga hidrasi adalah menghindari kelelahan," terang Dr. Al Ghazal dikutip dari About Islam (14/4/2021).
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.