Ilustrasi broken home. (Unsplash/Edited by HerStory)
Moms, kira-kira di dunia ini ada gak sih pasangan yang selalu hidup damai tanpa pertengkaran sekecil apa pun?
Kayaknya sebahagia-bahagianya pasangan yang menikah, pasti punya konflik untuk diperdebatkan, bener gak sih, Moms?
Nah Moms, jika pertengkaran itu terjadi ketika kamu sudah ada anak, maka sebagai orang tua tentu Moms perlu mempertimbangkan dampaknya. Terlebih jika Moms dan suami berseteru di depan anak atau tanpa sengaja dilihat anak.
Soalnya, bentakan, cacian dan makian, ataupun tindakan kekerasan yang kerap terlontar dari mulut orang tua saat bertengkar bisa membekas kuat di ingatan anak, lho Moms. Dan secara tak langsung akan memengaruhi perkembangan mentalnya nanti.
Nah, dilansir dari laman Parents, Kamis (19/8/2021), berikut HerStory rangkum apa saja yang dipikirkan anak-anak saat melihat orang tuanya bertengkar. Disimak, ya Moms!
Bayi dan Batita
Tahukah Moms, jika kamu bertengkar dengan pasangan di dekat bayi atau anak batita, mereka akan merasa bahwa dua orang yang paling mereka sayangi berteriak satu sama lain.
Khusus untuk bayi sendiri, meski kita pikir tak akan berdampak, nyatanya sebuah studi mengungkap jika orang tua bertengkar di depan bayinya maka akan mempengaruhi kinerja otak si bayi untuk memproses emosi dan stresnya.
Nah, saat Anda menyadari si kecil melihat pertengkaran, segera lakukan pelukan bersama, lalu perlihatkan senyuman sambil menatap mata anak. Katakan, "Tak apa-apa, ibu tetap sayang ayah. Ayah tetap sayang ibu."
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.