Ilustrasi tensi darah. (pinterest/freepik)
Penyebab hipotensi lainnya adalah adanya masalah pada kesehatan jantung. Beberapa penyakit jantung yang menyebabkan hipotensi adalah bradikardia atau detak jantung lemah, penyakit katup jantung, serangan jantung, dan juga gagal jantung.
Kondisi ini juga bisa terjadi saat Moms sedang dalam masa kehamilan. Hal ini terjadi karena saat seorang wanita hamil, sistem peredaran darah meluas dengan cepat. Akibatnya, tekanan darah menjadi rendah.
Hipotensi juga mungkin terjadi jika Moms mengalami masalah pada sistem endokrin. Misalnya, hipotiroidisme, gangguan paratiroid, kekurangan hormon adrenal, gula darah rendah, hingga diabetes.
Anemia atau kekurangan darah di dalam tubuh dapat menyebabkan tekanan darah rendah. Pada saat itu, hemoglobin di dalam tubuh berada di bawah angka normal. Secara otomatis, saat tubuh tidak memiliki cukup darah, tekanan darah pun ikut menurun.
Obat vasopressin adalah obat untuk mempersempit pembuluh darah agar menyebabkan peningkatan tekanan darah. Obat ini biasanya digunakan untuk kasus hipotensi kritis.
Vasopressin dapat dikombinasikan dengan vasolidator (nitroprusside, nitroglycerin) untuk menjaga tekanan darah sekaligus meningkatkan kerja otot jantung.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.