Diet kaya buah-buahan, sayuran, produk susu rendah lemak dan pengurangan asupan lemak jenuh, yang dirancang untuk menurunkan tekanan darah tinggi ternyata juga bisa mengatasi masalah asam urat lho.

Tentu sudah enggak asing lagi dengan asama urat, pasalnya ini merupakan salah satu bentuk radang sendi yang sangat menyakitkan dan bisa mengganggu aktivitas penderitanya. Gejala asam urat, seperti peradangan dan nyeri tajam pada persendian, terutama di pangkal jempol kaki, bisa diredakan dengan menjalani pola hidup yang sehat.

Temuan menunjukkan bahwa diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) yang dirancang terutama untuk mengurangi tekanan darah dapat menjadi pendekatan diet yang efektif, aman dan berkelanjutan untuk menurunkan asam urat. Ini juga bisa mencegah kambuhnya asam urat pada mereka dengan penyakit ringan hingga sedang dan para penderita yang tak bisa atau tak mau minum obat untuk mengobati asam uratnya.

Diet DASH yang terdiri dari pengurangan garam, mengonsumsi lebih banyak biji-bijian, buah-buahan, sayuran, produk susu rendah lemak dan pengurangan asupan daging merah, dan lemak jenuh ini pertama kali dilakukan untuk mengatasi masalah tekanan darah dan kadar kolesterol.

"Hasil uji coba diet ini adalah kabar baik bagi pasien dengan kadar asam urat, darah tinggi atau mereka yang berisiko terkena asam urat. Pendekatan diet untuk mencegah asam urat harus dipertimbangkan sebagai terapi lini pertama," kata Edgar R. Miller III, Profesor di Johns Hopkins. Universitas, Maryland, AS dikutip dari Boldsky (13/9/2021).

Baca Juga: 8 Pantangan Makanan Sahur dan Berbuka bagi Penderita Asam Urat, Bukan Cuma Jeroan!

Baca Juga: Dokter Spesialis Penyakit Ungkap 4 Makanan yang Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat saat Puasa, Jangan Mengandung Purin!