Menu

Apakah Aman Suntik Vaksin COVID-19 dengan Beda Merek? Ketahui Jawabannya di Sini

24 September 2021 13:45 WIB
Apakah Aman Suntik Vaksin COVID-19 dengan Beda Merek? Ketahui Jawabannya di Sini

Ilustrasi vaksin virus corona. (pinterest/freepik)

Pencampuran dan pencocokan dua vaksin yang berbeda ini dapat membantu menciptakan program imunisasi yang lebih fleksibel, sehingga memungkinkan orang untuk divaksinasi dengan cepat (jika ada kekurangan vaksin) dan memberikan informasi tentang memperluas kesenjangan antara prime dan boost.

Menurut CDC, kemanjuran vaksin campuran COVID-19 belum dievaluasi. Sementara WHO mengatakan masih belum ada cukup data yang tersedia tentang kemanjuran vaksin kombinasi karena akan lebih banyak vaksin COVID-19 baru yang  tersedia, lebih banyak vaksin akan dimasukkan dalam uji coba.

Bisakah Mencampur Vaksin COVID-19 Meningkatkan Respon Kekebalan Tubuh?

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan pada sekitar 663 orang, pencampuran dan pencocokan AstraZeneca dan Pfizer dapat membantu meningkatkan respons kekebalan. Dalam penelitian tersebut, peserta yang terdaftar sudah divaksinasi dengan dosis pertama vaksin Oxford-AstraZeneca. Dua pertiga dari peserta di antara mereka dipilih secara acak untuk menerima dosis kedua Pfizer-BioNTech, setidaknya delapan minggu setelah dosis pertama.

Hasilnya menunjukkan bahwa Pfizer telah meningkatkan sistem kekebalan peserta yang diberi dosis AstraZeneca karena tubuh mereka telah mengembangkan tingkat antibodi yang lebih tinggi, dibandingkan dengan orang yang menerima dosis yang sama dari salah satu vaksin.

Ahli imunologi dari London, Daniel Altmann, mengatakan bahwa pencampuran vaksin masuk akal dalam situasi darurat ketika orang akan membutuhkan dosis ketiga untuk memperpanjang kekebalan terhadap varian yang muncul COVID-19.

"Dosis berulang dari vaksin yang sama mungkin tak efektif karena sistem kekebalan akan mengembangkan kekebalan hanya terhadap vaksin yang diberikan. Jadi, dengan dosis campuran, sistem kekebalan dapat mengembangkan berbagai kekebalan, termasuk kekebalan terhadap varian COVID-19," tukasnya.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Halaman:

Artikel Pilihan