Pijat bayi. (Freepik/edited by HerStory)
Biasanya, setelah mandi, bayi akan segera diberikan bedak tabur untuk menjaga kulitnya tetap kering dan halus. Namun, ternyata partikel kecil bedak tabur bisa membahayakan si kecil lho Moms.
Untuk itu, segera hindari menggunakan bedak tabur pada bayi, berikut penjelasannya, dilansir dari berbagai sumber, Kamis (30/9/2021).
Bedak merupakan partikel kecil dan halus seperti debu. Bahan utama penyusun bedak tabur bayi ini, di antaranya kumpulan mineral seperti magnesium, oksigen, dan silikon yang kemudian dikenal sebagai talkum atau talc.
Kandungan mineral pada bedak tabur tersebut yang membantu menyerap kelembapan dan menjaga agar tidak terjadi gesekan berlebih di antara kulit. Dengan begitu, bedak tabur bayi baik untuk menjaga kulit bayi tetap kering dan terhindar dari gatal dan ruam. Selain itu, bedak bayi juga biasanya mengandung vitamin E, pengharum, dan trikalsium fosfat.
Namun, bedak tabur bayi ternyata memiliki berbagai dampak, antara lain:
Bedak bayi memiliki partikel yang kecil, sehingga berisiko terhirup oleh bayi dan masuk ke saluran pernapasan. Bahaya bedak tabur untuk bayi ini apabila hanya sesekali terjadi mungkin tidak kentara karena hanya membuat anak akan bersin-bersin.
Namun, jika bedak tabur terus-menerus terhirup, maka hal ini akan menimbulkan masalah, mulai dari sering batuk-pilek hingga masalah pernapasan yang cukup serius.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.