Ilustrasi anak makan (Freepik.com/EditedByHerstory)
Penyakit cacing terjadi kalau terdapat telur cacing yang masuk ke dalam tubuh. Misalnya, bayi sering main di tanah dan memasukan tangannya yang kotor ke dalam mulut.
Atau bisa juga bayi terpapar ketika makanan memang sudah terkontaminasi dengan telur cacing. Manusia sendiri membutuhkan sekitar 1.000 sampai 1.400 kalori per hari saat berusia 1-4 tahun.
Jadi, jika si kecil merasa lapar saat malam hari sama sekali tidak menandakan bahwa ia cacingan.
Hal tersebut bisa disebabkan masih kurangnya asupan nutrisi yang diterima bayi.
Anak akan rentan mengalami cacingan jika kebersihan tubuh anak kurang terjaga dengan baik.
Misalnya, jika anak gemar memegang benda-benda asing dari lantai atau tanah, kemudian ia memasukannya ke dalam mulut tanpa mencuci tangan.
Hal tersebut yang akan membuat anak mengalami cacingan
Usahakan supaya bayi tidak makan sembarangan dan hanya mengonsumsi makanan yang Moms buat di rumah, ya.
Hindari memberikan bayi makanan yang dibeli di pinggir jalan karena belum tentu terjaga kebersihannya.
Pastikan untuk memasak makanan, baik daging, sayur, atau biji-bijian hingga matang. Perlu diketahui, cacing pita banyak ditemui di dalam daging sapi dan juga babi.
Pastikan untuk memasaknya sampai matang dan mengolahnya dengan benar.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: