Teh Hitam. (pinterest/freepik)
Menilik pada rasanya yang manis, para orang tua belum mengetahui dampak membiarkan anak minum teh yang tak semanis rasanya.
Alih-alih merupakan minuman herbal, pemberian teh bagi usia balita justru sangat tak dianjurkan. Pasalnya teh mengandung kafein, polyphenol dan fitat yang dapat mengganggu tumbuh kembangnya.
Maka dari itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tak menyarankan anak-anak mengonsumsi teh sampai usia 2 tahun. Bahkan usia 2-5 tahun pun tak disarankan minum terlalu sering.
Lantas apa saja dampak membiarkan anak minum teh? Melansir dari berbagai sumber (26/10/2021), berikut 4 diantaranya.
Anak yang dibiarkan mengonsumsi teh bisa memicu gangguan penyerapan kalsium yang bisa berdampak pada tulang dan giginya. Tak cuma itu, jika terus dibiarkan bahkan fungsi otak, otak, dan sistem sarafnya bisa mengalami gangguan.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: