Ilustrasi diet nasi. (Freepik/KamranAydinov)
Tubuh menjadi beradaptasi dengan lemak sebagai sumber energi dan menganturnya supaya lebih efisien. Hal ini juga berdampak pada otak bekerja lebih baik dalam mengingat dan berkonsentrasi.
Lantaran mengurangi asupan karbo dan menggantinya ke karbohidrat kompleks yang mengandung tinggi serat dan mineral membuat tubuh menjadi kenyang lebih lama. Sehingga secara perlahan menurunkan nafsu makan dan perubahan hormon pengatur rasa lapar.
Karena tubuh yang lebih mudah memecah lemak sebagai sumber energi dan menyimpan cadangan makanan turut serta membantu menurunkan berat badan.
Nah, meski menyajikan sejumlah manfaat yang sangat menggiurkan sebaiknya konsultasikan terlebih dulu bersama dokter atau dietisien ya, Beauty!
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: