Pasangan suami istri. (Pinterest/Freepik)
"Seks memberikan pelepasan endorfin, dan kita semua tahu bahwa endorfin adalah hormon perasaan baik yang menciptakan perasaan rileks dan mencegah kecemasan dan depresi," kata Sophocles.
“Itu adalah nilai tambah yang besar untuk memulai hari dengan langkah yang benar," imbuhnya.
Seks juga melepaskan oksitosin (hormon cinta), hormon penghilang stres yang membuat kamu merasa lebih rileks. Manfaat lainnya yang bisa kamu dapatkan adalah lebih terhubung dengan pasanganmu. Sophocles mengatakan banyak pasiennya melaporkan bahwamorning sex memberikan rasa kedekatan yang nyata dengan pasangan mereka.
Pagi hari adalah saat kadar testosteron kamu paling tinggi, yang berarti gairah seks juga lebih menggairahkan. Bagi banyak pria, morning sex bisa menjadi "pelepasan: yang dibutuhkan.
Bagaimana jika pasangan gak menyukai seks pagi?
Mungkin saja kamu ingin melakukannya di pagi hari, tetapi pasangan sedang gak mood. Maka lakukan komunikasi dan berkompromi. Pisahkan sesi seks antara pagi dan malam, sehingga kedua belah pihak dapat memanfaatkan periode "puncak gairah" masing-masing.
Jika penolakan pasangan disebabkan oleh masalah bau mulut atau merasa "kotor" di pagi hari, Sophocles menyarankan untuk menyediakan "keranjang seks pagi" yang di samping tempat tidur.
“Kamu dapat menyimpan barang-barang yang akan membantu merasa segar dan mood. Misalnya obat kumur atau permen mint, tisu wajah, beberapa tisu genital lembut untuk menghilangkan keringat dari tidur,” katanya.
Sophocles menambahkan bahwa beberapa wanita bangun dengan kekeringan pada Miss V, jadi jangan ragu untuk menggunakan pelumas.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Lihat Sumber Artikel di Akurat
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Akurat. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.