seorang wanita dengan wajah tampak murung dan rambut yang berantakan. (Unsplash/Riccardo Mion)
Stress itu biasanya karena rasa tertekan yang dialami orang karena lingkungannya. Biasanya semua orang mudah mengalami stress dari mulai yang ringan maupun yang berat. Penyebab stress pun bermacam-macam. Bisa dari masalah pekerjaan, tugas, sekolah, keluarga, hingga pertemanan.
Saat merasakan stres, hal tersebut bisa membuat seseorang tenggelam oleh perasaannya sendiri. Jika sulit mencari solusi, stres yang tak dikendalikan ini akan berujung depresi.
Namun ternyata, stres juga memiliki dampak positif. Stres yang positif atau yang disebut Eustress merupakan kondisi di mana stres yang dirasakan akan menimbulkan respon positif untuk membuatnya maju dan berkembang.
"Stres tidak selalu negatif, dan ada dua jenis stres itu adalah Distress dan Eustress. Mungkin yang kita alami adalah Distress, sebagai respon yang bersifat tidak sehat,” ungkap Psikolog Klinis Fransiska Xaveria Aryani, M.Psi, dalam acara Penerimaan Diri Dan Pengelolaan Stress dengan Menerapkan Strategi Koping Di Masa Pandemi, Minggu (19/12/2021).
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Lihat Sumber Artikel di Suara.com
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.