Sempat reda, pada Sabtu (13/6/2020) Kota Beijing di Cina melaporkan lonjakan kasus virus corona baru. Berdasarkan laporan, virus tersebut berasal dari Salmon yang dijual di pasar Xinfandi, salah satu pusat grosir sayuran terbesar di Cina.

Meski begitu, para ahli masih belum mengonfirmasi apakah salmon jadi penyebab gelombang kedua pandemi virus corona di Cina.

Baca Juga: Ikan Salmon Menularkan Virus Corona di Cina, Benarkah?

Cheng Gong, ahli virus di Universitas Tsinghua, menjelaskan virus corona umumnya berasal dari mamalia. Artinya, hampir tidak mungkin ikan salmon menularkan infeksi COVID-19.

"Virus harus bergantung pada reseptor virus pada permukaan sel inang untuk menginfeksi sel. Tanpa reseptor tertentu mereka tidak dapat masuk ke dalam sel dengan sukses," ungkapnya.

"Semua bukti yang diketahui sejauh ini menunjukkan bahwa reseptor semacam ini hanya ada pada mamalia, bukan ikan," sambungnya.

Baca Juga: Jadi Negara Pelopor, Vaksin dari Cina Siap Digunakan Bulan September!

Tak hanya itu, ada juga bukti dari sebuah studi yang dilakukan oleh University College London. Hasil studi tersebut juga menunjukkan bahwa virus corona dapat menginfeksi berbagai mamalia, namun tidak dapat menginfeksi ikan, burung, atau reptil.

"Pasar merupakan salah satu tempat yang banyak dikunjungi orang dan tersedia banyak produk, untuk itu sangat sulit mengetahui sumber infeksi virus corona yang disebarkan di pasar hanya dalam waktu singkat," kata Wu Zunyou, kepala ahli epidemiologi di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tiongkok (CDC).

"Kami perlu mengumpulkan sampel dari saluran yang berbeda untuk verifikasi dan memeriksa semua orang dan produk terkait untuk memahami hasil secara keseluruhan," tambahnya.

Baca Juga: Gak Melulu Salmon Kok! Ini 5 Rekomendasi Ikan Lokal yang Murah untuk Bahan MPASI Anak, Si Kecil Pasti Doyan!

Baca Juga: Murah tapi Gak Murahan, Ini 3 Jenis Ikan yang Punya Nutrisi Tinggi untuk Kesehatan Tubuh Selain Ikan Salmon! Kamu Suka yang Mana Nih?