Ilustrasi klitoris (Pexel/Cottonbro)
Apakah kamu pernah mengalami vulva dan klitoris sakit terus-menerus, Beauty? Jangan abaikan, ya. Hal ini bisa jadi itu adalah gejala vulvodynia. Vulva ini meliputi bagian terluar vagina seperti labia, klitoris, mulut vagina, dan mons pubis.
Seseorang dikatakan mengalami kelainan pada klitoris kalau rasa sakit ini bberlangsung setidaknya tiga bulan. Padahal, tak ada pemicu yang nyata seperti infeksi atau luka.
Ketika kamu mengidap penyakit vulvodynia, biasanya kamu akan mengalami beberapa gejala, seperti:
Baca Juga: Menstruasi Gak Lancar? Ternyata Bisa Diatasi dengan Olahraga Ini, Moms!
Gejala tersebut bisa muncul secara konstan atau sesekali. Nah, kalau gejala tersebut muncul sesekali, biasanya gejala semakin dominan saat tak sengaja tersentuh, setelah buang air kecil, dan berolahraga.
Perlu diketahui pula, setiap orang memiliki gejala vuvodynia yang berbeda-beda. Untuk itu, kalau kamu memiliki keluhan seperti di atas, sebaiknya segera periksa ke dokter untuk mendapat pengobatan.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.