Ilustrasi Anak Makan MPASI (Shutterstock/Edited By HerStory)
“Tapi meski diperbolehkan, tetep ya harus dibatasi, takarannya paling sejumput atau paling a pinch of, itu sudah membuat rasa jadi lebih nikmat, dan mudah-mudahan anaknya jadi lebih nafsu makan,” tutur dr. Diana.
Terlepas dari itu, dr. Diana pun mengimbau para Moms untuk lebih fokus dalam hal pengolahan makanan dan kandungan gizi pada MPASI, yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, serat, vitamin dan mineral.
“Yang harus jadi fokus juga, orang tua harus memberikan nutrisi anak dengan gizi seimbang, semuanya harus ada. Jadi bagaimana cara menjaga kualitasnya kita mau masak ada nasi, ikan, telur, sayur, buah dalam satu kali makan lengkap," bebernya.
Kemudian, dr. Diana pun mengingatkan para Moms untuk perhatikan proses pengolahan makanan atar MPASI untuk si kecil agar nutrisinya tetap terjadi. Misal, saat memasak sayuran jangan terlalu matang hingga gizinya berkurang, atau menggoreng dengan suhu yang panas.
"Jadi saran saya untuk memasak protein dan sayuran tidak dipanaskan dengan suhu yang terlalu tinggi, jadi untuk menggoreng seperti tenggelam di minyak, disarankan model tumis saja tidak terlalu panas," pungkasnya.
Semoga informasinya bermanfaat ya, Moms!
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: