Menu

5 Jenis Pertengkaran Ini Rupanya Bisa Mempererat Hubungan Lho

31 Januari 2022 21:40 WIB
5 Jenis Pertengkaran Ini Rupanya Bisa Mempererat Hubungan Lho

Ilustrasi pertengkaran (Pinterest/Edited by HerStory)

HerStory, Bekasi —

Banyak orang yang menganggap pertengkaran dalam sebuah hubungan merupakan pertanda buruk. Padahal, gak semua pertengkaran pertanda buruk lho, jutru beberapa jenis pertengkaran ini ternyata bisa mempererat sebuah hubungan.

Masalah dalam sebuah hubungan adalah hal yang wajar. Bahkan, hal tersebut bisa menjadi simbol kuat untuk ke jenjang selanjutnya. Mengapa? Pasalnya, sebuah masalah dalam hubungan asmara biasanya akan berujung perdamaian yang mempererat jalinan kasih.

Akan tetapi, hal tersebut baru akan terlaksana bila pasangan tersebut mampu berpikir dingin dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi.

Lantas, jenis-jenis masalah atau pertengkaran seperti apa yang bisa mempererat sebuah hubungan? Berikut ulasannya.

1. Pertengkaran Pembagian Waktu

Biasanya setelah tahap bulan madu di mana pasangan saling memenuhi waktu satu sama lain, pasangan akan merasa kehilangan waktu tersebut saat kembali dalam rutinitas normal.

Namun hal ini dapat diatasi dengan keterbukaan dan pembiasaan diri, terbuka dengan ketidaknyamanan yang dirasakan, menemukan solusi bersama lalu melakukan pembiasaan diri.

Hubungan akan menjadi lebih erat saat dapat mengerti satu sama lain dan memprioritaskan kualitas dibandingkan kuantitas waktu bersama.

2. Pertengkaran Kurang Ruang Waktu

Selain pertengkaran karena merasa kurang waktu bersama, ada juga yang sebaliknya yaitu bertengkar karena merasa terlalu banyak waktu bersama sehingga kurang ruang untuk diri sendiri.

Satu hal yang perlu diperhatikan adalah ruang dan waktu untuk diri sendiri tetap dibutuhkan oleh pasangan menikah bahkan bagi yang sudah memiliki anak.

Hal ini dapat diatasi dengan mencari solusi yang pas untuk keduanya, seperti sesekali melakukan hobi masing-masing disaat bersamaan.

Sehingga masing-masing akan mendapat ruang tersendiri tanpa ada yang merasa ditinggalkan, setelahnya kalian akan semakin merindukan pasangan masing-masing.

3. Pertengkaran Kebiasaan Buruk

Dua orang yang tumbuh dalam keluarga yang berbeda pasti akan memiliki kebiasaan yang berbeda pula.

Untuk menyatukan keduanya dalam kondisi harmonis dibutuhkan usaha yang lebih, dengan pertengkaran, masing-masing pihak akan lebih mengenal kebiasaan dan kebutuhan masing-masing.

Hal ini dapat diatasi dengan kompromi, keinginan berubah dan penerimaan. Artinya, pihak yang memiliki sifat buruk harus mau berusaha memperbaikinya.

Sedangkan pihak yang lain harus bisa berkompromi dan menerima sifat tersebut dan menghargai perubahan pasangan sekecil apapun.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Lihat Sumber Artikel di GenPI

Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Oleh: Cherryn Lagustya