Ilustrasi kondom jari (Freepik)
Ada berbagai macam teknik pemanasan atau foreplay yang gak boleh dilewatkan begitu saja. Pasalnya, foreplay memiliki peran penting dalam keberhasilan hubungan intim. Apalagi wanita membutuhkan waktu lebih lama untuk mencapai gairah seksualnya.
Salah satu teknik pemanasan yang bisa membangkitkan gairah ialah fingering atau permainan jari. Pasti kamu sudah gak asing mendengar istilah fingering bukan. Nah, apakah kamu tertarik untuk mencobanya? Jika kamu ingin mencoba fingering dengan pasangan, jangan lupa perhatikan hal-hal ini dulu ya!
Sebelum melakukan fingering, pastikan untuk memotong kuku. Hindari fingering dengan kuku yang panjang dan kotor. Kuku yang kasar dan tajam dapat menyebabkan robekan kecil pada miss v yang meningkatkan risiko IMS lho. Terlebih miss v adalah area yang sangat sensitif dan rentan terhadap infeksi.
Mencuci tangan juga penting dilakukan sebelum fingering. Ini bertujuan untuk menghindari masuknya bakteri jahat yang ada di tangan ke dalam miss v.
Finger cot atau kondom jari berfungsi untuk memudahkan pasangan saat melakukan aktivitas fingering. Kondom jari juga menjadi pelindung agar gak menimbulkan luka dan lecet selama fingering.
Hindari melakukan permainan jari dengan kasar dan terburu-buru. Sebaiknya, lakukan perlahan agar wanita bisa merasakan sensasinya dan mencapai klimaks. Coba fokuskan pada area klitorisnya dan lakukan dengan ritme yang teratur.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.