Ilustrasi penyandang diabetes mengalami sulit tidur (iStockphoto/Tero Vesalainen)
Penderita diabetes tentu harus mendapatkan penanganan yang tepat supaya penyakitnya enggak menimbulkan masalah kesehatan lain yang lebih berbahaya.
Penyakit diabetes juga sering kali dikaitkan dengan gangguan tidur, seperti sleep apnea dan insomnia. Sebuah penelitian telah menemukan bahwa ada hubungan yang jelas antara keduanya.
Melansir dari berbagai sumber (22//2/2022), para peneliti menyatakan bahwa kurang tidur dapat meningkatkan risiko diabetes secara signifikan.
Namun, menderita diabetes bukan berarti dapat membuat pola tidur akan terganggu. Itu tergantung oleh gejala diabetes yang dialami penderitanya.
Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mendapat istirahat yang cukup bagi penderita diabetes yang memiliki gangguan tidur.
Apa saja? Yuk, simak baik-baik, ya!
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.