Ilustrasi seseorang sedang menyendiri. (pinterest/freepik)
Stres memang kerap kali menghantui kesehatan mental manusia. Beauty, kamu tahu tahu enggak sih bahwa menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), lebih banyak wanita yang alami stres daripada pria. Pola ini terlihat pada masyarakat di berbagai belahan dunia.
Melansir laman Medical Daily, studi lintas-nasional dan lintas-budaya telah mengindikasikan bahwa prevalensi stres antara wanita lebih tinggi pada waktu tertentu daripada stres yang dialami oleh pria. Pola ini tampaknya tidak memiliki banyak pengecualian.
Mengapa demikian? Ternyata perbedaan biologis antara pria dan wanita, seperti hormon, memainkan peran penting dalam pengendalian stres atau depresi.
Para peneliti telah mendefinisikan stres sebagai perubahan besar pada status quo (keseimbangan yang ada) yang berpotensi menyebabkan ketegangan emosional atau ketegangan mental seseorang. Peristiwa-peristiwa kehidupan yang penuh tekanan ini dapat mencakup pernikahan, perceraian, perpisahan, dan lain-lain.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.