Illustrasi anak di paksa berprestasi (Freepik/Edited by HerStory)
Karena menyimpang, dia justru makin bernafsu ketika para wanita kaget dan berteriak. Aksi memamerkan kemluan ini hanya sesaat karena pelakunya langsung kabur. Walaupun sesaat, si pelaku sudah puas dan senang.
Boyke juga menyebutkannya pelaku yang melakukan pamer kemaluan bukan hanya kepada wanita. Ada juga yang menunjukkannya kepada pria. Tipe seperti ini biasanya cenderung penyuka sesama jenis.
"Jadi rangkap ini penyimpangannya, eksibisionis dan penyuka sesama jenis," ucapnya.
Bagaimana mencegahnya? Dr. Boyke mengungkapkan perilaku menyimpang terbentuk dari mulai kecil. Anak-anak yang tumbuh dalam kehidupan keluarga tak sehat misalnya broken home juga berpotensi terjadinya penyimpangan seksual.
Begitu juga anak-anak yang sering di-bully baik oleh orang tua, teman sebaya, dan lingkungan sekitarnya akan memengaruhi psikisnya.
"Jadi para orang tua jangan memaksakan anak berpretasi, lebih hebat dari kawan-kawannya karena efek jangka panjangnya fatal. Mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang menyimpang atau psikopat," pungkas Dr. Boyke Dian Nugraha.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Lihat Sumber Artikel di JPNN.com
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan JPNN.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.