Baru-baru ini, artis sekaligus Youtuber terkenal, Gritte Agatha mendapat banyak kritikan dari para warganet akibat Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja. Diketahui, Gritte Agatha sempat membaikan video dirinya yang mendukung RUU Cipta Kerja di Instagram. Tak lama setelah diserang dengan kritikan warganet, video tersebut pun dihapus olehnya.

Awalnya, diketahui ia menyuarakan dukungannya agar pemerinta segera mewujudkan RUU Cipta Kerja. Hal ini diketahui dari video yang beredar di Twitter.

"Yang lain adu pendapat soal COVID-19 kalau aku lebih mikirin dampak ke kita apalagi soal pekerjaan. Jadi sekarang pemerintah sedang membuat solusinya yaitu membuat RUU Cipta Kerja," kata Gritte Agatha di video yang kini trending di Twitter, dikutip oleh HerStory Kamis (13/8/2020).

"Yaitu undang-undang yang bertujuan untuk memudahkan investasi sehingga nantinya akan tercipta lapangan-lapangan kerja yang lebih banyak lagi," lanjutnya lagi.

Bahkan, Gritte Agatha mengajak masyarakat untuk stop berkomentar negatif atas RUU Cipta Kerja tersebut dan mengambil sisi positifnya.

"Oleh karena itu di video ini aku mengajak kalian untuk bergandengan tangan dengan cara memberi dukungan positif terhadap pemerintah untuk cepat keluar dari pandemi ini dan berhenti ujaran-ujaran negatif untuk Indonesia yang lebih baik. Aku Gritte untuk RUU Cipta Kerja," lanjut Gritte Agatha.

Gegara video tersebut, banyak pengguna Twitter yang kecewa atas aksi Gritte Agatha. Banyak juga yang menganggap kalau artis tersebut tak paham dengan nasib pekerja harian atau buruh jika RUU tersebut disahkan oleh pemerintah.

“Gritte kalau seneng dan dukung RUU Cipta Kerja si enak enggak berdampak langsung sama dia, duit ngalir dari Youtube, endorse, film, dll. Sementara nasib pekerja lain ancur.” tulis @mazzini_gsp.

"Gritte ndukung RUU Cipta Kerja soale nggak eroh rasane kerjo (nggak paham rasanya kerja) 8 jam tanpa libur, gaji 16k sehari," komentar @jessicanntsy.

"Dukung Gritte Agatha menjadi operator produksi di pabrik dengan jam kerja 3 shift," tulis @blvcksebvts.

Diketahui juga, beberapa artis selain Gritte Agatha memberi dukungan terhadap RUU Cipta Kerja dengan gerakan tagar #Indonesiabutuhkerja. Di antaranya, yaitu Gading Marten, Cita Citata, Ardito Pramono, dan Gofar Hilman.

Namun kini Gritte Agatha, Gofar Hilman, dan Ardito Pramono sudah menghapus video tersebut di akun media sosialnya masing-masing. Diketahui juga, RUU Omnibus Law Cipta Kerja menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat. 

Merangkum dari LIPI, peneliti P2P-LIPI, Fatimah Fildzah Izzati mengatakan kalau RUU Cipta Kerja membuat pekerja harian atau kaum buruh rentan kehilangan pekerjaan beserta hak-hak dasarnya. Selain itu, RUU Cipta Kerja membuat para pengusaha menjadi lebih kuat karena prinsip easy hiring-easy firing. dan juga, menarik modal asing dilakukan secara liberalisasi ekonomi yang membuat hak buruh akan dikurangi.