Ilustrasi kanker serviks (Freepik/Edited By HerStory)
Beauty, kanker serviks termasuk penyakit berbahaya yang mengintai wanita di seluruh dunia. Penyakit ini diketahui menjadi penyebab kematian terbesar kedua wanita di Indonesia. Wow.. ngeri ya Moms!
Kira-kira apa penyebab penyakit mematikan ini? Yuk Moms cari tahu penyebabnya!
Menurut Perawat Rumah Sakit Kanker Dharmais Nurul Kuswanti mengatakan kanker serviks biasa menyerang sel-sel di leher rahim yang disebabkan human papillomavirus atau HPV.
"HPV itu ditularkan dari satu orang ketika berhubungan layaknya suami istri," ujar Nurul.
Nurul menjelaskan selain HPV, hal lain yang makin meningkatkan risiko terkena kanker serviks ialah merokok, kegemukan, riwayat keluarga, mengonsumsi pil kontrasepsi, dan hamil pertama.
Pada stadium awal, kata dia, kanker serviks umumnya tidak menunjukkan tanda atau gejala. Gejala baru akan dirasakan ketika sel kanker sudah berkembang lebih besar.
"Gejala umum yang sering muncul ialah pendaragaan pada anu wanita setelah melakukan hubungan, kepuritah yang encer dar berdarah, nyeri, dan pinggul yang nyeri," jelasnya.
Menurut dia, kanker serviks bisa dicegah dengan vaksinasi HPV, tetapi akan lebih optimal ketika diberikan kepada wanita yang belum melakukan hubungan suami istri.
Selain itu, upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah kanker serviks ialah dengan melakukan deteksi dini atau skrining.
"Tes skrining yang dilakukan, seperi tes pap smear dan DNA HPV," imbuhnya.
Seperti diketahui, menurut data Studi Global Burden of Cancer Study (Globocan) menyebutkan, Indonesia memiliki 36.633 kasus baru kanker serviks dengan jumlah kematian sebanyak 21.003 kasus pada 2020.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.