ilustrasi pasangan selingkuh (Pinterest/Fitriana Gozel)
Mulai dari saran memaafkan, mengikhlaskan, melupakan dan lain-lain. Jangan biarakan orang lain mendikte kamu harus seperti apa dan bagaimana. Jangan pura-pura menutupi kesedihan dengan kebahagiaan palsu. Jika sedih, sedihlah jangan di tahan.
Apapun yang terjadi antara kalian pada pernikahan, nggak perlu untuk memberi tahu ke anak kalau ayahnya punya 'teman dekat' baru. Terlebih sampai bilang "Papa selingkuh!". Jika kamu berkata seperti itu, akan membuat anak khawatir dengan kesetiaan pasangannya ketika ia dewasa kelak.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.