Ilustrasi nyeri ulu hati. (Pinterest/Freepik)
Banyak orang mengalami nyeri ulu hati setelah makan banyak. Ini biasanya disebabkan oleh naiknya asam lambung menuju kerongkongan.
Kondisi yang dikenal sebagai refluks asam lambung ini juga kerap menyebabkan sendawa, perut kembung, serta mual dan muntah. Setelah dilumatkan di dalam mulut, makanan akan bergerak melewati kerongkongan untuk dicerna dalam organ lambung.
Gerakan menelan ini menyebabkan terbukanya sfingter esofageal (otot berbentuk cincin yang membatasi kerongkongan dan lambung). Sfingter esofageal terus menutup selama tidak ada makanan dan cairan yang bergerak turun dari kerongkongan.
Jika sfingter tak menutup dengan sempurna, makanan dan asam lambung dapat naik sehingga menimbulkan rasa panas pada ulu hati. Rasa panas ini berasal dari asam lambung yang merupakan asam kuat.
Naiknya asam lambung juga kerap menimbulkan rasa tak nyaman pada ulu hati, nyeri pada dada, atau rasa asam dan pahit yang muncul pada pangkal kerongkongan atau mulut.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.